TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - SDN 2 Sengon Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek menerima kunjungan Tim Verifikasi Lapangan (Verlap) Tingkat Provinsi Jawa Timur dalam upaya menuju Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Timur, Rabu (29/5) lalu.
Menariknya, SDN 2 Sengon punya cara unik ketika menyambut kedatangan Tim Verlap Tingkat Provinsi Jawa Timur. Pertama, para Dewan Guru beserta dua pelajar yang menjadi Duta Adiwiyata, mengenakan pakaian adat Jawa.
BACA JUGA:
- Ini Syarat Lembaga Pendidikan Bisa Terima Bantuan Alokasi Dana Khusus Fisik
- LDK OSIS SMAN 2 Karangan, Basuki: Anak SMA Rawan Bersinggungan dengan Hukum
- Minimalisir Tindakan Hukum Siswa, Kejari Trenggalek Gelar JMS di SMAN 2
- Tinjau Belajar Tatap Muka, Wabup Syah: SMPN 2 Watulimo Bisa Jadi Contoh Sekolah Lain
Kemudian, Duta Adiwiyata juga memberikan souvenir berupa bunga mawar ketika Tim Verlap Tingkat Provinsi yang diwakili Hermawan dan Eka, serta Tim Adiwiyata Kabupaten Trenggalek tiba di SDN 2 Sengon.
Selanjutnya terdengar teriakan yel-yel yang dilakukan oleh 10 Pokja Adiwiyata SDN 2 Sengon. Dilanjutkan dengan suguhan tarian Rampak Barong dan Turonggo Yakso yang diperankan oleh para siswa dan siswi SDN 2 Sengon.
Baru lah, Tim Verlap Provinsi dan Tim Adiwiyata Kabupaten Trenggalek memasuki ruang pertemuan.
Dalam paparannya di ruang pertemuan tersebut, Kepala Sekolah SDN 2 Sengon Taufiq Susanto, S.Pd., M.M.Pd, menyampaikan visi, misi, dan tujuan SDN 2 Sengon. Kemudian, ia juga menyampaikan tentang kondisi sebelum dan sesudah SDN 2 Sengon mengikuti Sekolah Adiwiyata.
Taufiq mengaku, sekolahnya berubah menjadi sangat bagus, terutama dari sisi estetika, keindahan, dan kesejukan lingkungan, setelah pihaknya mengikuti sekolah Adiwiyata. Bahkan, perubahan itu hanya membutuhkan waktu dua tahun. Menurutnya, keberhasilan itu semua berkat dukungan dari 13 mitra kerja.
Disampaikan pula, bahwa SDN 2 Sengon merupakan satu-satunya sekolah yang kini tengah merintis Sekolah Eduwisata yang diberi nama “COC DANON”.