Fasilitasi Para Seniman, Pemkot Surabaya Bakal Revitalisasi Kawasan THR

Fasilitasi Para Seniman, Pemkot Surabaya Bakal Revitalisasi Kawasan THR

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkomitmen menyediakan ruang-ruang bagi para pelaku kesenian rakyat di Kota Pahlawan. Salah satu wujud komitmen tersebut, bakal dimanifestasikan dalam bentuk revitalisasi atau perbaikan di kawasan Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, dahulu kawasan THR dikenal sebagai pusat para pelaku kesenian rakyat berkreasi. Namun, lambat laun kawasan tersebut ternyata telah beralih fungsi menjadi pemukiman. Karena itu, ke depan akan melakukan penataan kembali terkait fungsi kegunaan lahan yang merupakan aset pemerintah itu.

“Makanya itu kemudian kita akan tertibkan, karena kita akan menata kawasan itu,” kata Wali Kota Risma di Balai Kota, Senin (27/05/2019).

Ia menjelaskan, sesuai dengan tata ruang, kawasan THR ini diperuntukkan sebagai perdagangan dan jasa, bukan untuk pemukiman. Akan tetapi masyarakat yang tinggal dan bermukim kawasan itu memanfaatkannya sebagai tempat tinggal atau hunian tanpa hubungan hukum. Bahkan mereka juga menggunakan fasilitas dari pemerintah, seperti listrik, dan air. Sehingga penggunaan lahan aset yang seharusnya digunakan untuk semestinya itu, telah beralih fungsi.

“Karena itu nanti yang warga Surabaya akan kita bantu relokasi untuk pindah ke rumah susun. Namun, bagi yang bukan warga Surabaya kita tidak bisa,” ujarnya.

Setidaknya di kawasan THR terdapat empat gedung kesenian, yakni Gedung Srimulat, Gedung Ketoprak, Wayang Orang (Pringgondani), dan Gedung Ludruk. Terkait rencana revitalisasi, Wali Kota Risma menyebut, selama ini THR lokasinya berada di belakang, dan kondisinya tertutup dengan gedung Hi-Tech Mall, sehingga membuat minat masyarakat umum kurang tertarik untuk datang. Oleh karena itu, ke depan pemkot akan menempatkan kegiatan seni supaya lokasinya berada di depan.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO