FKUB Lamongan Apresiasi Kinerja TNI–Polri Terkait Aksi 22 Mei

FKUB Lamongan Apresiasi Kinerja TNI–Polri Terkait Aksi 22 Mei Ketua FKUB Kabupaten Lamongan, KH. Masnur Arif.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Aksi 22 Mei di depan Kantor Bawaslu Jl. Thamrin Jakarta beberapa waktu lalu yang memicu kerusuhan dan menimbulkan korban jiwa, memantik kecaman dari sejumlah tokoh di Lamongan. Mereka mendukung sepenuhnya kinerja TNI dan Polri dalam menangani perusuh tersebut.

Hal tersebut di antaranya dilontarkan Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Lamongan, KH. Masnur Arif. Pria yang juga Ketua Bidang Fawa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lamongan ini menyebutkan Islam tidak pernah mengajarkan tindakan tindakan kekerasan yang mampu memecah belah umat, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa.

“Maka seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh dengan informasi informasi bohong yang memprovokasi pada perpecahan,” kata KH. Masnur Arif, Senin (27/5).

Beruntung pada saat aksi 22 Mei kemarin, aparat TNI dan Polri mampu menjaga keamanan sehingga kondisi tersebut dapat diatasi sebelum menjadi keciruhan yang lebih besar. “Kami mengapresiasi kinerja TNI dan Polri yang selalu menjaga dan menciptakan keamanan dari proses awal pemilu hingga penetapan hasil oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan perwakilan tokoh masyarakat beragama Hindu di Lamongan, Adi Wiyono. Pihaknya juga mengecam keras perusuh yang beraksi di depan Kantor Bawaslu.

"Mewakili umat Hindu di Lamongan, kami merasa prihatin dan mengecam atas kerusuhan yang terjadi di sejumlah titik aksi di Jakarta tersebut, karena karena hal itu benar-benar meresahkan ketenangan masyarakat," ujar Adi Wiyono.

Adi mengimbau kepada masyarakat Lamongan pada umumnya, tidak terpancing dengan situasi tersebut karena justru merugikan. Menurutnya, menjaga situasi yang tetap kondusif aman nyaman merupakan tanggung jawab bersama.

"Masyarakat Lamongan jangan terpancing dengan situasi seperti itu, di mana kita sendiri yang akan megalami kerugian," pungkas Adi. (qom/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO