SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka Investor Summit 2018, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) mencatatkan komposisi saham seri A sebesar 51,26% yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan saham seri A dimiliki oleh kabupaten dan kota se-Jawa Timur sebesar 28,43%.
Sedangkan saham seri B sebesar 13,02% dimiliki oleh pihak asing/luar negeri, dan sebesar 7,29% dimiliki oleh investor domestik.
“Dari komposisi tersebut menunjukkan bahwa saham Bank Jatim juga diminati oleh investor asing. Selain kinerja yang bagus, pembagian dividen bagi pemilik saham Bank Jatim juga sangat menarik minat investor-investor tersebut,” kata Direktur Keuangan Bank Jatim, Ferdian Timur Satyagraha, belum lama ini.
Tercatat pada pencapaian Agustus 2018 ini, lanjut Ferdian, kinerja keuangan Bank Jatim menunjukkan performa yang bagus dan tumbuh dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (Year on Year/YoY).
“Aset Bank Jatim tumbuh 12,05% atau menjadi sebesar Rp 59,74 triliun dan laba bersih Bank Jatim tercatat Rp 928,05 miliar, tumbuh 3,50% (YoY),”ujarnya.
Selain itu, Bank Jatim membukukan pertumbuhan yang cukup signifikan untuk Dana Pihak Ketiga, yaitu sebesar 13,09% YoY, sehingga CASA masih terjaga dengan baik sebesar 67,57%.