PT. Jasa Raharja Fasilitasi Arus Balik Gratis dengan Kereta Api

PT. Jasa Raharja Fasilitasi Arus Balik Gratis dengan Kereta Api Seorang masinis memberikan aba-aba lewat peluit sebagai tanda pemberangkatan kereta api. Tampak Drs. Gede Mardiasa selaku Kadiv Akutansi JR Jakarta memberikan tanda lampu hijau pertanda kereta boleh berangkat. foto: IWAN/ BANGSAONLINE

MALANG, BANGSAONLINE.com - PT. Jasa Raharja (Persero) memberangkatkan 608 orang peserta mudik gratis rute Malang-Jakarta dari Stasiun Kota Baru Malang, Minggu (25/6) malam. Pemberangkatan ini dilakukan secara simbolis oleh Drs. Gede Mardiasa, Ak. M.Si selaku Kepala Divisi Akuntansi Jasa Raharja Pusat Jakarta, didampingi Kepala Jasa Raharja Jatim Suhadi, serta Kepala Jasa Raharja Malang Zul. Effendi.

Gede Mardiasa mengatakan bahwasanya pemberangkatan balik gratis sudah berlangsung sejak kemarin, yakni di Stasiun Solo dengan dua rangkaian gerbong KA, serta di Stasiun Surabaya dengan 1 rangkaian gerbong.

"Ini yang terakhir, di Stasiun Kota Baru Malang dengan 1 rangkaian gerbong KA. Total keseluruhan peserta mudik gratis Jasa Raharja jika dihitung terdapat 2500 orang. Mudik gratis sendiri didapatkan setelah daftar online di website Jasa Raharja pada bulan April 2018 lalu," terag Gede.

Menurutnya, fasilitas mudik gratis tidak lain bertujuan untuk mengurangi atau menekan angka kecelakaan di jalan. "Kita prioritaskan bagi pemudik pengguna transportasi roda dua, karena sangat rentan dan tidak layak buat perjalanan jauh," beber Gede.

Mudik gratis Jasa Raharja kali ini merupakan yang keempat kalinya sejak digulirkan pada tahun 2015 lalu. "Tiap tahunnya mengalami peningkatan sekitar 15 sampai 20 persen," tandasnya.

"Kami pun terus melakukan evaluasi dan peningkatan untuk program mudik gratis. Karena peminatnya lumayan besar," tambahnya.

Sementara Kafrudin (50) pekerja kontraktor mengaku sangat terbantu dengan adanya mudik gratis dari PT. Jasa Raharja ini. Bersama istrinya Siti Solicha (47) dan kedua anaknya, ia mengaku rutin mengikuti mudik gratis yang digelar Jasa Raharja.

"Sangat membantu, mempermudah sekaligus meringankan ongkos. Setidaknya tiga sampai empat juta untuk perjalanan PP bisa dihemat," tuturnya yang mengaku berangkat dari Banyuwangi.

Kafrudin berharap ke depannya mudik gratis ini bisa terus diselenggarakan tiap tahun. (iwa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO