​Wabup Qosim Minta ASN Wanita Mampu Analisis Kebutuhan Prioritas

​Wabup Qosim Minta ASN Wanita Mampu Analisis Kebutuhan Prioritas Wakil Bupati Gresik Moh. Qosim mengalungkan tanda peserta kepada peserta diklat.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menggelar Diklat Manajemen Keuangan Keluarga bagi ibu-perempuan aparatur sipil negara (ASN) di kantor Pemkab setempat, Rabu (14/3).

Wakil Bupati Moh. Qosim didampingi Sekretaris Daerah Kng. Djoko Sulistio Hadi dan Kepala BKD M. Nadlif membuka langsung diklat yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut. Diklat diprakarsai BKD tersebut menitikberatkan pada pengelolaan keuangan keluarga (rumah tangga) yang dalam praktiknya banyak sekali yang belum mampu mengelolahnya dengan baik.

Menurut Qosim, persoalan manajemen keuangan di dalam keluarga bukan didasari dari besar kecilnya gaji yang diterima, namun bagaimana mengatur kebutuhan skala prioritas dan cara membelanjakan uang secara terarah sesuai dengan kebutuhan. Artinya, sebagai ASN wanita dituntut cerdas dan mampu menganalisa kebutuhan yang menjadi skala prioritas, seperti halnya pendidikan bagi anak-anaknya.

“Ibu-ibu sekalian harus pintar merencanakan pengeluaran dan pengelolaan anggaran. Caranya dengan membuat neraca terkait besaran kebutuhan yang direncanakan dan berapa penghasilan yang didapat. Apakah mumpuni sehingga dapat melakukan saving atau justru malah sebaliknya,” paparnya.

Kendati demikian, Qosim menekankan pelaksanaan diklat ini sangat penting diikuti bagi para ASN wanita. Pasalnya, ASN wanita memiliki peran sangat penting dalam pengelolaan anggaran di dalam rumah tangga. “Kami berharap kegiatan ini dapat diikuti sebaik mungkin, agar kemampuan ASN semakin meningkat dalam mengelola keuangan keluaganya secara akuntabel dan terarah,” sarannya.

Ditambahkan Qosim, melalui kegiatan diklat diharapkan dapat memberi dampak positif terhadap peningkatan kinerja dalam menjalankan tugas di instansi masing-masing.

Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Kng. Djoko Sulistio Hadi menyatakan, diklat diikuti 30 peserta dengan menghadirkan narasumber dari Geo Anfield Solution dengan pemateri Dr. Werner R. (hud/rd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO