‎Muhammadiyah Beri Panggung untuk Khofifah dan Hasan

‎Muhammadiyah Beri Panggung untuk Khofifah dan Hasan Khofifah dalam sebuah kegiatan.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Meski Gelaran "Memilih Pemimpin Jatim yang Berkemajuan" sesi 1 dan 2, sudah usai digelar 9 September 2017 oleh Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHK) PW Muhammadiyah Jatim, namun salah satu Organisasi keagamaan terbesar di Jatim ini akan kembali menggelar kegiatan yang sama. Panitia kegiatan ini mengatakan akan kembali menggelar acara "Memilih Pemimpin Jatim yang Berkemajuan" kali ini dengan titel Sesi 3.

Ketua LHKP PW Muhammadiyah Jatim, Suli Da'im mengatakan ada beberapa cagub dan cawagub yang belum mempresentasikan visi dan misinya di acara itu, karenanya pihaknya akan kembali memberi panggung kepada kontestan yang belum bisa hadir di sesi 1 dan 2.

"Kami akan menggelar sesi 3, untuk memberi kesempatan Bu Khofifah yang saat itu sedang melaksanakan ibadah haji, begitu juga Hasan Aminuddin yang waktu itu sedang Mantu untuk melengkapkan, di sesi 3 ini kita akan undang," terang mantan Ketua PW Muhammadiyah Jatim itu, Minggu (24/9).

Wakil Ketua DPW PAN Jatim itu mengaku juga akan mengundang Mayjen TNI (purn) Istu Hari Subagio dan Nurhayati Ali Assegaf. Terkait waktu pelaksanaan, wakil ketua komisi E DPRD Jatim ini akan mengkonfirmasi, terutama kepada Khofifah‎.

"Soal waktu masih menunggu konfirmasi (Khofifah). pokoknya cagub yang muncul di media akan diberi panggung di hadapan pengurus Muhammadiyah, Aisyiyah dan Organisasi Otonom Muhammadiyah Se-Jatim," tegas politisi berlatar pendidik tersebut.

Saat ditanya, apakah ini seolah mengistimewakan Khofifah, Suli membantah. Alasannya dengan kesibukan Khofifah sebagai menteri, tentu pihaknya harus menyesuaikan waktu Menteri Sosial terebut. Meski membantah, namun sinyalemen dukungan Muhammadiyah Jatim terhadap kader NU ini cukup terlihat.

Bahkan, beberapa waktu lalu PW Pemuda Muhammadiyah Jatim juga memberi panggung pada Khofifah memaparkan kinerja dan prestasinya sebagai menteri sosial di hadapan pengurus PW Pemuda Muhamadiyah se Jatim.

Lantas bagaimana dengan kontestan yang tidak hadir di sesi 1 dan 2, Suli menegaskan tidak akan mengundang lagi. Termasuk La Nyalla Mahmud Mattalitti.

"Pak Nyalla misalnya, kan sudah diundang tapi gak datang. Beliau tidak datang karena mendapat informasi Muhammadiyah sudah mendukung Khofifah. Sehingga merasa tak ada urgensi lagi hadir. Ya sudah, kami sudah beri panggung, tapi beliau tidak datang," pungkasnya. (mdr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO