Selain Pembayar Retribusi Online, Aplikasi e-Nyank Pasar Bisa untuk Pantau Harga Sembako

Selain Pembayar Retribusi Online, Aplikasi e-Nyank Pasar Bisa untuk Pantau Harga Sembako LAUNCHING: Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah meluncurkan aplikasi e-NYANK Pasar di Pasar Gedangan, Jumat (7/7). foto: istimewa

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Aplikasi e-Nyank Pasar ternyata bakal dikembangkan tidak hanya untuk pembayaran retribusi pasar secara elektronik atau online. Ke depan, aplikasi ini juga untuk memantau harga kebutuhan pokok di pasar tradisional di Kabupaten Sidoarjo.

Aplikasi e-NYANK Pasar resmi diluncurkan oleh Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah, di Pasar Gedangan, Jumat (7/7).

“Untuk saat ini diawali dengan program pemungutan retribusi pasar, jadi pedagang dapat membayar retribusi hanya dengan hp-nya,” ucap Bupati Saiful Ilah.

Ditambahkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sidoarjo Dr Fenny Apridawati, sistem penagihan retribusi ini nantinya petugas pasar cukup membawa alat mesin EDC (Electronic Debt Card).

Melalui alat tersebut, dilakukan transaksi dan pedagang pasar mendapatkan bukti struk pembayaran, sebagai pengganti karcis.

Program ini juga sebagai bentuk upaya Pemkab Sidoarjo dalam memberantas pungutan liar (pungli) terutama di pasar. "Jadi uang retribusi nantinya akan langsung masuk kas daerah, langsung online, petugas tidak lagi memegang uang tunai," tambah Saiful Ilah.

Lebih lanjut, Bupati Saiful Ilah menjelaskan bahwa pasar rakyat memiliki peran strategis dalam peningkatan pendapatan serta pengembangan perekonomian daerah, maka pengembangan sektor perdagangan merupakan salah satu program prioritas yang tidak dapat ditunda.

“Kami berkomitmen untuk kembali menjadikan pasar rakyat sebagai basis perdagangan dan pusat perekonomian rakyat” tambah Abah Saiful, panggilan karib H Saiful Ilah.

Program hasil bentukan kerja sama antara Pemkab Sidoarjo, Bank Jatim dan Telkomsel ini memerlukan kesepakatan dan dukungan penuh dari pihak terkait, baik itu pedagang, pengelola, asosiasi dan pemasok.

“Program e-NYANK Pasar ini secara simultan dan sinergis akan dikembangkan, selain perkembangan kondisi pasar rakyat, ke depan perkembangan harga kebutuhan pokok, database pedagang dan stand pedagang dapat di akses” jlentreh Abah Saiful.

Dalam acara tersebut diserahkan juga bantuan CSR dari Bank Jatim berupa 36 Unit gerobak sampah kepada Diskoperindag yang secara simbolis diterima oleh Kepala UPT Pasar Gedangan.

Bupati menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya kepada Bank Jatim, Telkomsel dan seluruh pihak yang terlibat atas dukungannya dalam program e-NYANK Pasar. Hadir dalam acara tersebut Sekda Sidoarjo Djoko Sartono, Direktur Utama Bank Jatim Soeroso, dan GM Account Management Telkomsel Area Jawa Bali Zulfikar. (sta)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO