KPU Kota Blitar Launching Rumah Pintar Pemilu Ir Soekarno

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Blitar meresmikan rumah pintar pemilu (RPP), Kamis (06/04). Rumah pintar pemilu tersebut diberi nama RPP Ir. Soekarno, dan didirikan di dalam komplek KPUD Kota Blitar. Tujuan didirikannya RPP tersebut adalah untuk media sosialisasi dan edukasi terkait kepemiluan bagi seluruh masyarakat.

Launching ini menindaklanjuti program Nasional yang menginstruksikan agar KPUD di seluruh wilayah Indonesia menyediakan tempat belajar tentang Pemilihan Umum (Pemilu).

Launching RPP Ir. Soekarno KPUD Kota Blitar tersebut dihadiri ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Jatim, Mohamad Arbayanto. Pada kesempatan itu ia menyatakan Jatim menjadi pilot project RPP karena Jatim dinilai sebagai daerah yang tinggi partisipasinya dalam pilkada, yakni mencapai angka 60 - 70 persen.

"Dengan hadirnya RPP kita berharap akan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pemilu. Selain itu, tingkat partisipasi juga diharapkan terus meningkat," jelasnya.

Mohamad Arbayanto mengatakan, RPP Ir. Soekarno KPUD Kota Blitar sudah memenuhi standar RPP. Yakni ketersediaan ruang audio visual, simulasi, display dan forum grup diskusi.

"Masing-masing KPUD Kabupaten / Kota se-Jatim mendapatkan kucuran anggaran sebesar Rp 35 juta, untuk berinovasi sekreatif mungkin dalam menyediakan RPP agar masyarakat tertarik untuk datang," paparnya.

Sementara kata Ketua KPU Kota Blitar, Setyo Budiono, selama ini masalah yang dihadapi KPUD Kota Blitar adalah minimnya anggaran sosialisasi. Terutama untuk pemilih pemula. Dengan hadirnya program RPP KPU Pusat ini, ia berharap tugas KPUD Kota Blitar dalam masalah sosialisasi jadi lebih ringan. Karena setiap saat masyarakat bisa tahu tentang semua hal terkait Pemilu.

"RPP Ir. Soekarno ini dibuka untuk umum dan buka tiap hari kerja dari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 - 16.00 wib," jelasnya.

Dalam pembukaan RPP Ir. Soekarno tersebut KPUD Kota Blitar juga mengundang perwakilan pelajar Kota Blitar serta seluruh perwakilan elemen masyarakat. (blt1/tri/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News