Menpora Janji Kawal Pengembalian Status Persebaya Surabaya oleh PSSI

Menpora Janji Kawal Pengembalian Status Persebaya Surabaya oleh PSSI Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jombang di hotel Yusro, Sabtu (24/12). foto: ROMZA/ BANGSAONLINE

Selain klub , klub lain yang dihukum karena mengikuti kompetisi Liga Primer Indonesia adalah Persema Malang dan Persibo Bojonegoro. Ketiga klub tersebut pada kepengurusan PSSI era Djohar Arifin Husein, berkompetisi di Liga Primer Indonesia, yang saat itu adalah kompetisi tandingan bentukan PSSI.

Di saat mengikuti kompetisi LPI, munculah baru yang bermai di divisi utama kompetisi kompetisi PSSI. pun mengalami dualisme, yakni 1927 yang bermain di LPI, dan yang bermain kompetisi divisi utama.

Setelah Kongres Luar Biasa 17 Maret 2013, PSSI tak memasukkan 1927 dalam skema unifikasi liga. PSSI hanya mengakui yang bermain di kompetisi yang dikelola PT Liga. Hal inilah yang mengawali permasalahan tersebut.

Sementara dualisme nama berakhir setelah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memutuskan pihak yang berhak menggunakan nama dan logo , adalah 1927 yang sebelumnya bermain di LPI.

Keputusan Kemenkumham tersebut ditegaskan dalam sertifikat merek yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) di Jakarta, Senin 21 September 2015. (rom/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO