GRESIK, BANGSAONLINE.com - Gonjang-ganjing di internal DPC (Dewan Pimpinan Cabang) PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Kabupaten Gresik terkait status Moh. Qosim yang hingga saat ini belum bertengger di posisi Ketua DPC PKB Gresik periode 2015-2020 untuk menggantikan posisi Jazilul Fawaid SQ, yang memilih konsen di DPP PKB, mulai mendapatkan respon para tokoh PKB.
Pendiri RGS (Relawan Gerakan Sosial) Kabupaten Gresik yang juga mantan Bendahara DPC PKB Gresik periode 1999-2004, H.M.Khozin Ma'sum menyatakan prihatin dengan kondisi tersebut. Khozin meminta persoalan itu harus segera diatasi. Artinya, Qosim yang juga menjabat Wabup Gresik ini diminta segera mungkin menduduki jabatan Ketua PKB Gresik.
BACA JUGA:
- 4 Nama Caleg Terpilih dari PKB, Gerindra, PDIP, dan Golkar Berpeluang Jabat Pimpinan DPRD Gresik
- Jelang Pilkada Gresik 2024, Gerindra Mulai Bangun Komunikasi dengan Parpol Lain
- Empat Pimpinan DPRD Gresik Tetap Jadi Jatah PKB, Gerindra, PDIP, dan Golkar
- PKB Gresik Pastikan Dapat 2 Kursi DPRD Jawa Timur dari Dapil Jatim XIII
"Qosim kalau ingin secara utuh dan punya otoritas penuh mengendalikan PKB Gresik ya harus secepatnya menduduki posisi ketua. Jangan puas di Wakil Ketua saja," jelas Bendahara DPP (Dewan Pimpinan Pusat) Bakuppi (Badan Kerjasama Ulama dan Pengasuh Pondok Pesantren Indonesia), yang diketuai KH. Hasib Wahab Hasbullah ini.
Khozin menjelaskan, belum adanya kepastian Qosim menduduki Ketua PKB Gresik karena Ketua PKB Gresik, Jazilul Fawaid belum mengundurkan diri. Karena itu, Khozin sangat mendukung dengan adanya rapat rencana penetapan Qosim sebagai Ketua DPC PKB Gresik periode 2015-2020, di kantor DPC PKB baru-baru ini.
"Sebagai mantan tokoh PKB saya sangat mendukung rencana penetapan duet KH.Robbach Ma'sum-Moh.Qosim sebagai ketua-dewan syuro PKB Gresik periode 2015-2020," terang cucu KH.Abdul Karim ini.
Bagi Khozin duet kiai Robbach-Qosim sudah klop. Mereka adalah pemimpin PKB yang ideal. "Kami yakin dengan bergabungnya duet Robbach-Qosim, PKB Gresik akan jaya kembali," terang Khozin.