Truk Vs Motor di Jalur Pantura Tuban, Dua Tewas

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan kembali terjadi di jalur pantura Tuban, tepatnya di Jalan Panglima Sudirman Kelurahan Baturetno, Kecamatan Tuban, Rabu (22/6). Kecelakaan tersebut melibatkan truk diesel bernomor polisi (Nopol) B 9608 NDB dengan sepeda motor supra X Nopol S 2223 G.

Dari peristiwa tersebut, seorang kenek truk diesel, Jeremias Tae (34), warga jalan RY Udayana nomor 16, Jimbaran, Denpasar dan Siti Khasanah (39), pengendara motor warga Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Tuban tewas di lokasi.

Informasi yang dihimpun BANGSAONLINE.com menyebutkan, kecelakaan tersebut terjadi diduga akibat pengemudi truk diesel mengantuk.

Mulanya truk melaju dengan kecepatan tinggi dari jalur Tuban menuju Surabaya. Pada saat itu korban Siti Khasanah sedang berbelok dari gang tanpa melihat haluan. Karena sopir mengantuk, ia kaget dan telat untuk mengerem sehingga menabrak motor yang dikendarai Khasanah.

"Tadi ngantuk dan kaget ada sepeda motor yang nyeberang, jadi langsung nabrak itu," ujar Arnoldus Manehat (31), pengemudi truk diesel asal warga Binong Permai, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Tangerang.

Sementara itu, Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban, IPTU Nungki Sambodo menjelaskan, setelah menabrak sepeda motor truk masih terus melaju dan membuat pengendara sepeda motor terlindas. Truk baru terhenti setelah menabrak truk box yang ada di depannya hingga membuat Jeremias Tae, kernet truk itu tergencet body kendaraan yang ada di depannya.

"Untuk mobil truk yang ditabrak truk diesel pergi meninggalkan lokasi," ungkapnya.

Selanjutnya, lanjut Nungki, dua korban tewas dalam kecelakaan beruntun itu langsung dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr R Koesma Tuban.

Untuk mengetahui penyebab kejadian pasti, petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

"Kami masih melakukan olah TKP guna mengetahui penyebab kecelakaan tersebut," pungkasnya. (wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News