Wakil Ketua Akui Koperasi PDAM Malang Punya Utang ke Bank Rp 10,6 M

Wakil Ketua Akui Koperasi PDAM Malang Punya Utang ke Bank Rp 10,6 M Anshori, Wakil Ketua Koperasi PDAM

MALANG, BANGSAONLINE.com - Seperti diberitakan BANGSAONLINE Minggu (29/2) kemarin, bahwa Anshori berjanji menjelaskan terkait pengadaan seragam batik. Hal itu ditepatinya, Senin (29/2).

Ia menjelaskan, bahwa dirinya bukanlah sebagai ketua koperasi PDAM Malang seperti diberitakan sebelumnya. Melainkan masih sebagai wakil ketua di mana ketua sebelumnya, yakni Iksan, kini sudah pensiun dari PDAM sehingga tidak aktif lagi dalam menjalankan roda perekonomian di Koperasi PDAM.

Menanggapi berita kemarin, Anshori mengakui bahwa PDAM memang masih mempunyai pinjaman ke bank yang totalnya mencapai Rp 10,6 Miliar. Tetapi ia mengungkapkan bahwa yang mengajukan pinjaman tersebut bukanlah dirinya.

"Memang banyak SK pegawai PDAM yang dijadikan agunan, tetapi menurut bukan saya yang mengajukan. Yang tanda tangan di bank ketua yang lama," tegasnya.

Dengan pensiunnya Iksan sebagai ketua, ia pun mendorong agar segera diadakannya Rapat Anggota Tahunan (RAT). "Akan tetapi sampai saat ini pihak Direksi PDAM masih belum ada tindaklanjutnya," curhatnya.

“Bagi saya, walau permasalahan ini muncul, itu sama sekali tidak ada beban bagi saya. Semua ini adalah demi nama baik Koperasi dan kemajuan PDAM Kabupaten Malang. Sebab, sebenarnya saya ini sedang ketiban sampur untuk menyelesaikan permasalahan di koperasi ini," paparnya.

Ditanya soal keuntungan pengadaan kain batik seragam PDAM, Anshori menegaskan memang ada keuntungan. Namun keuntungan itu bukan untuk pribadinya. "Sudah saya serahkan dan diterima oleh bendahara koperasi," tandasnya lagi.

Sementara terkait pinjaman di bank, Anshori mengaku bahwa pihaknya sudah mengangsur hingga puluhan juta. "Lalu, saya harus cari ke mana kalau koperasi ini tidak ada penghasilan. Bahkan iuran wajib anggota saja juga sudah katut untuk membayar angsuran Bank. Jadi Koperasi ini benar-benar sudah rusak," ucapmya dengan nada kesal.

"Untuk itu, saya sangat menginginkan diadakan Rapat Anggota Tahuan, biar semua jelas dan gamblang, tidak ada lagi kecemburuan apa yang saya alami selama ini," pungkas Anshori. (thu/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO