16 Kecamatan Bojonegoro Rawan Banjir, Warga Diimbau Bikin Andang

16 Kecamatan Bojonegoro Rawan Banjir, Warga Diimbau Bikin Andang Papan duga Tinggi Muka Air (TMA) Sungai Bengawan Solo di utara Pasar Kota Bojonegoro. foto: eki nurhadi/BANGSAONLINE

Kerugian material yang ditimbulkan akibat banjir luapan Bengawan Solo juga tidak sedikit. Banjir pada tahun 2014 lalu mengakibatkan kerugian sebanyak Rp1,6 miliar. Banjir pada 2014 merendam 1.665 hektare tanaman padi yang berada di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo. Dari jumlah itu kerusakan tanaman padi seluas 261 hektare. Selain itu banjir juga menggenangi jalan sepanjang 4.030 meter, 9 rumah dan 1 sekolah.

"Kita sudah bersiap menghadapi banjir luapan Bengawan Solo maupun banjir bandang yang terjadi pada musim hujan tahun ini,"tandas dia.

Kami sudah menyiapkan berbagai hal, lanjut dia, mulai personil tanggap bencana, perlengkapan alat evakuasi dan juga tempat evakuasi bagi korban banjir.

Bupati Bojonegoro Suyoto menyatakan, pihaknya sudah meminta pihak BPBD Bojonegoro dan satuan kerja perangkat daerah terkait untuk menanggulangi dan membantu korban bencana yang diprediksi terjadi sebentar lagi.

"Saat memasuki musim hujan, kewaspadaan terhadap banjir, tanah longsor, dan putting beliung harus lebih ditingkatkan. Kami sudah meminta SKPD dan aparat terkait untuk bahu membahu mengatasi bencana," ujar dia. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO