Ikuti Proses Bikin Cerutu, Destinasi Wisata Unik di Jember

Ikuti Proses Bikin Cerutu, Destinasi Wisata Unik di Jember Pegawai sedang malakukan packing cerutu. Berkelas. foto: devi fitri afriyanti/BANGSAONLINE

Setidaknya, di pasar lokal bisa ditemukan di berbagai cafe dan hotel berbintang di Jakarta, Semarang, Surabaya. Uniknya, untuk wilayah Jember dan Bali, baru akan dilaunching.

“Produk besutan kami ada 29 merk, dan yang terkenal adalah cerutu Premium Sigar (Cerutu Top Grade), bahkan kami produksi untuk kelas menengah. Kami bandrol dengan harga Rp 400 - 750 ribu per pack isi 10. Juga kita produksi yang satu pack isi 16 batang. Untuk pasar hotel, kita mengepak yang isi 4 - 5. Kalau beli eceran di Hotel Sheraton Surabaya, dijual sekitar Rp 100 ribuan per batang," tandas dia.

Kenapa sih, cerutu kok mahal? Karena memang prosesnya yang panjang. Setidaknya, ada tiga komponen dalam cerutu, yaitu bagian Filler (Isi), kedua Binder (Pengikat), Wrapper (Pembungkus).

Tata cara membuat cerutu, habis filler di gulung diracik sesuai komposisi yang diinginkan, lalu dibalut, kemudian dipres untuk cerutu besar, selama 24 jam, sampai membentuk sebuah ukuran cerutu yang diinginkan. Setelah itu, dilapisi wrapper (pembungkus), kemudian dimasukkan ke penghangat supaya lem yang masih basah bisa teruapkan, lalu di pendingin supaya penyakit-penyakit yang ada bisa mati.

"Cerutu menghisapnya tak langsung dihisap ke paru-paru laiknya sigaret. Justru taste cerutu begitu nikmat ketika asap berada di lidah."

Saat ini, peracik cerutu di BIN, tak lain adalah pemiliknya sendiri, H Abd Kahar Muzakir, yang posisinya saat ini, sebagai direktur utama.(devi fitri afriyanti/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO