Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Bencana tak terduga menimpa Pondok Pesantren Al-Khozini, Sidoarjo, pada Senin (29/9/2025) sore. Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat, yang juga alumnus pondok tersebut menyampaikan rasa dukanya yang mendalam.
"Kami sebagai alumni sangat berduka atas kejadian itu," ujarnya kepada BANGSAONLINE pada Senin (29/9/2025) malam.
Meski belum mengetahui secara langsung kondisi di lapangan, ia menegaskan komitmennya untuk ikut berpartisipasi dalam proses pemulihan pondok, membantu para korban, serta mengajak para alumni untuk bersama-sama memikirkan masa depan tempat mereka pernah menimba ilmu.
Pria yang akrab disapa Lek Sul itu mengaku pernah menempuh pendidikan di Al-Khozini selama satu dekade, sejak 1994-2004. Menurut dia, ikatan kekeluargaan dengan keluarga besar pondok pesantren tertua di Jawa Timur itu sudah sangat kuat.
"Apapun kemampuan kami sebisa mungkin harus ikut partisipasi," ucapnya.
Ke depan, ia berencana mengajak para alumni untuk menyelesaikan segala kerugian yang dialami pondok secara bersama-sama. Lek Sul juga berkomitmen untuk memperjuangkan penggalian dana melalui DPR pusat maupun provinsi.
Ia turut menyampaikan harapan kepada para santri yang sedang dirawat agar tetap sabar, serta meyakini bahwa santri yang wafat dalam musibah tersebut tergolong sebagai syuhada.
"Sabar semuanya nggeh, insya Allah semuanya segera tuntas," pungkasnya. (afa/mar)
