Wali Kota Kediri Santuni Anak Yatim Blabak dan Titip Pesan pada Warga

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar minta warga Kelurahan Blabak, Kecamatan Kota Kediri, untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga kelancaran arus saluran air. Imbauan itu disampaikan saat mengunjungi kegiatan Ramadhan di Masjid Al-Masyhur Kelurahan Blabak, Kecamatan Kota, Kamis (30/3/2023) sore.

"Kelurahan Blabak ini temasuk salah satu kelurahan yang sering terdampak akibat banjir. Saluran air tidak mampu menampung air dari bebagai arah dan hujan yang turun dengan deras. Akibatnya sering banjir," ujar Wali Kota Kediri dalam kegiatan Ramadhan di Masjid Al-Masyhur yang diisi oleh TPQ dan kultum.

"Saya ingatkan agar kita semua rajin membersihkan saluran air dan sungai agar tidak terjadi banjir lagi. Anak-anak kecil untuk sementara waktu jangan bermain di sungai atau dekat saluran air. Sekarang ini masih terjadi hujan dan airnya deras di mana tempat-tempat tersebut menampung banyak air," ujar Mas Abu, sapaan akrab wali kota.

Ia juga mengapresiasi perkembangan di Kelurahan Blabak yang penerangannya saat ini sudah banyak. Penerangan-penerangan ini dianggarkan melalui program pemberdayaan masyarakat (Prodamas). Tujuan program ini untuk pemerataan pembangunan Kota Kediri hingga di tingkat RT.

Dalam kunjungannya, Wali Kota Kediri juga memberikan santunan kepada 15 anak yatim dan menitipkan beberapa pesan kepada warga Kelurahan Blabak.

Pada orang tua, Wali Kota Kediri berpesan untuk mendidik anak-anak dengan memberikan ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Hal ini bertujuan agar anak-anak Kota Kediri tidak hanya menjadi generasi yang hebat, namun juga memiliki akhlak yang baik.

"Anak-anak di Kota Kediri harus bisa mengisi berbagai perubahan yang terjadi di Kediri. Di mana di Kediri akan berdiri bandara dan jalan tol. Tentu adanya pembangunan tersebut akan membawa banyak peluang bagi masyarakat Kota Kediri," terangnya.

"Saya titip anak-anak ini harus dicukupi ilmunya, baik agama dan pengetahuan, karena sekarang banyak anak pinter tapi keblinger. Kita sebagai orang tua harus meninggalkan ilmu bermanfaat bagi anak-anak. Harapannya dengan ilmu yang diberikan anak-anak ini bisa mengisi pembangunan yang terjadi di Kota Kediri," pungkas Mas Abu di hadapan Kepala Bagian Kesra Ahmad Jainudin, Camat Pesantren Widiantoro, Lurah Blabak Yusuf, dan takmir Masjid Al-Masyhur. (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News