Ketua DPRD Gresik Setuju Sekda Dinonaktifkan, Janji Bentuk Pansus
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Selasa, 14 Januari 2020 12:39 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani menemui massa gabungan LSM yang menggelar demo di depan gedung dewan, Selasa (14/1). Di hadapan para pendemo yang tergabung dalam Komite Masyarakat Pejuang Anti Korupsi (Kompak) itu, Yani berjanji akan berupaya mewujudkan tuntutan utama mereka. Yakni, agar Andhy Hendro Wijaya yang saat ini menjalani proses hukum terkait kasus korupsi di BPPKAD dinonaktifkan dari jabatan Sekda.
Meski demikian, pria yang akrab disapa Gus Yani tersebut juga meminta massa mengedepankan asas praduga tak bersalah.
BACA JUGA:
Syahrul Munir Siap Maju Pilkada Gresik 2024
Rekom Mendagri Turun, Hari ini Bupati Gresik Lantik Ulang 143 Pejabat
Geliatkan Sektor Wisata, Begini Saran Pimpinan DPRD Gresik dan Caleg Terpilih DPR RI
Kandidat Ketua DPRD Gresik, Mohammad dan Syahrul Bersaing Ketat
Ia juga menyanggupi tuntutan pendemo agar DPRD Gresik membentuk panitia khusus (Pansus) anti korupsi. Untuk menindaklanjuti hal ini, lanjut politikus PKB tersebut, pihaknya akan menggelar rapat dengan pimpinan DPRD lain dan Komisi I.