​Atasi Covid-19 di Wilayahnya, Bupati Kediri: Tatag, Teteg, Tutug

​Atasi Covid-19 di Wilayahnya, Bupati Kediri: Tatag, Teteg, Tutug Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramono.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, , mempunyai konsep berbeda untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Kabupaten Kediri. Yaitu Tatag, Teteg, Tutug.

Ia mengungkapkan hal tersebut ketika mengikuti talk show virtual bertajuk 'Pahlawan Vaksin' bersama Mendagri, Tito Karnavian.

“Tatag artinya berani menghadapi pandemi dengan menggunakan masker dan divaksin. Teteg ini konsekuen atau teguh dalam menghadapi pandemi. Tutug berarti tuntas dalam menangani pandemi, pemkab akan berjuang tenaga,” ujarnya kemarin, Rabu (29/12).

Sejumlah konsep ini diimplentasikan dalam proses penanganan Covid-19 di daerahnya, seperti proses tracing, testing, dan treatment, hingga capaian vaksinasi serta akan diberlakukannya tes serologi yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri mulai bulan Januari 2022.

“Terkait tes serologi atau antibodi ini yang tidak kalah penting. Jangan sampai vaksinasi dosis satu sudah 74 persen dan lansia 65,76 persen, tapi ternyata antibodinya belum terbentuk. Ini persoalan baru,” ungkapnya.

Rencananya, lanjut Dhito, pihaknya bakal menyiapkan reagen untuk tes serologi dengan ketersediaan alat yang dimiliki oleh Pemkab Kediri.

“Sekarang, pemkab tengah bersiap-siap melakukan pengecekan antibodi. Cek serologi ini akan paralel dengan vaksinasi yang juga menjadi concern pemkab,” tuturnya.

Berdasarkan grafik, lanjut Dhito, capaian vaksinasi di Kabupaten Kediri tidak mengalami kejenuhan dengan per harinya mampu menghabiskan 9-10 ribu dosis vaksin. Pemkab Kediri menargetkan capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 menyentuh 143.000 dosis semenjak dilakukan pada 20 Desember lalu.

“Tak kalah penting, sinergitas TNI dan Polri dan pemkab untuk terus nggenjot (menggiatkan) capaian vaksin di Kabupaten Kediri,” kata Dhito.

Sementara itu, Mendagri, Tito Karnavian, menjelaskan dengan diketahuinya tingkat kekebalan komunal di daerah, dapat menjadi indikator untuk menentukan kebijakan.

“Tingkat kekebalan komunal ini dapat membantu kepala daerah dalam mengambil kebijakan didaerahnya,” ucap Tito. (uji/mar)

Lihat juga video 'Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 di Pendopo Panjalu Jayati':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO