PDIP Gresik Launching 16 Posko Gotong Royong Penanganan Covid-19 Sekaligus

PDIP Gresik Launching 16 Posko Gotong Royong Penanganan Covid-19 Sekaligus Bendahara DPC PDIP Gresik Siti Muafiyah bersama para tim saat pembukaan Posko Gotong Royong Penanganan Covid-19. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

PDIP mengajak semua komponen masyarakat bergerak, saling bahu membahu, gotong royong, membantu Pemerintah Kabupaten dalam penanganan Covid-19.

"Ayo saling gotong royong, bahu membahu membantu Pak Bupati Fandi Akhmad Yani dalam penanganan covid di . Semua harus bergerak, mulai RT, RW, kades, camat, dan semua masyarakat harus kompak saling bahu membahu mengatasi pandemi ini," pungkasnya.

Posko gotong royong itu juga menyiagakan dokter konseling dari Baguna DPC PDIP , yakni dr. Chessy Bima Laksana (CBL).

"Bagi masyarakat yang datang ke posko kami tes saturasinya, dan tensinya. Kalau saturasinya normal tidak ada gejala panas, ya berarti sehat. Namun kalau ada panas kami kasih obat, dan kami arahkan untuk tes swab," kata dr. Chessy.

"Kalau positif kami dampingi untuk isolasi terpusat (isoter) di Rumah Sakit Lapangan Stadion Gelora Joko Samudero," imbuhnya.

Dikatakan dr Chessy, Posko Gotong Royong PDIP  juga kerja sama dengan relawan Posko Darurat Kabupaten yang terbagi dalam 4 wilayah kerja (wilker) kecamatan, dan RS Lapangan Gejos. "Kami siapkan ambulans untuk antarkan pasien isoman ke RS Lapangan Gejos," jelasnya.

Chessy meminta kepada masyarakat agar mengikuti anjuran dan taat dengan apa yang diinstuksikan oleh pemerintah, karena situasi tren Covid-19 masih tinggi.

"Langkah itu harus dilakukan agar masyarakat yang terpapar Covid terus berkurang. Dan, diharapkan Covid segera selesai. Masyarakat sehat semua, kehidupan kembali normal, keadaan ekonomi juga pulih kembali," harapnya.

Menurutnya, sudah ada 10 orang yang datang ke posko untuk konsultasi. Mereka kebanyakan adalah masyarakat yang pernah terpapar Covid-19.

"Mungkin mereka takut terpapar lagi, sehingga perlu cek lagi. Juga ada 2 orang yang mengalami darah tinggi, sehingga tidak boleh vaksin. Akhirnya, kami kasih arahan supaya kontrol ke dokter. Minum obat yang dianjurkan dokter agar segera bisa divaksin," pungkasnya. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO