Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. (foto: ist)
Emma kemudian menyebutkan rekam jejak Khofifah sejak muda hingga sekarang ini. Misalnya, pernah menjadi Wakil Ketua DPR di masa Presiden Gus Dur dan Menteri Sosial di masa Presiden Joko Widodo.
"Dari berbagai pengalaman dan karya yang telah beliau tunjukkan, rasanya sangat pantas, kami IKA Airlangga Wilayah DIY mencalonkan Dra, Hj. Khofifah Indar Parawansa sebagai Calon Ketua Umum IKA Periode 2021-2025," urai Emma.
Lebih lanjut, Emma menyebut sosok Khofifah sebagai orang yang layak sebagai ketum IKA UA baru, karena dia nilai akan membawa efek besar bagi penguatan kampus Universitas Airlangga berkelas dunia.
Dia mengajak seluruh alumni Universitas Airlangga agar mendukung penuh Khofifah untuk dicalonkan sebagai ketum IKA UA.
"Beliau akan mampu membawa 'aura' baru kampus UA. Dengan semua pengalaman sebelum dan semasa menjabat Gubernur Jatim, kami yakin mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi IKA Airlangga dan kampus," tuturnya.
Selain dari DIY, IKA UA Wilayah DKI Jakarta juga arah dukungannya ke Khofifah. Hal itu disampaikan M. Dahlan, Alumnus Fakultas Ekonomi '94. Menurut Dahlan, Sekjen IKA UA Wilayah DKI Hari Purnomo punya hubungan dekat dengan Khofifah.
"Sekjen IKA UA DKI Hari Purnomo itu kakak kelas saya di FE. Dia dukung Khofifah," imbuh Dosen UBK Jakarta itu.
Di luar Khofifah, nama yang sudah lebih dahulu muncul ke permukaan adalah Totok Lusida, Ketua Umum REI ini Alumnus Farmasi '84. Lalu ada Dimas Oki Nugroho, Alumnus FISIP '96. Kemudian Mohammad Adib Khumaidi, Alumnus FK '92. (mdr/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
