Ketua IPSI Tuban: Even Kejuaraan Minimalisir Gesekan Antar Perguruan Silat

Ketua IPSI Tuban: Even Kejuaraan Minimalisir Gesekan Antar Perguruan Silat Ketua Bidang II IPSI Jawa Timur, Yoyok Setiawan.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Banyaknya organisasi pencak silat sering menimbulkan gejolak dan gesekan antar anggota perguruan. Untuk itu, para pesilat diminta selalu menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dan persatuan sesama anggota pencak silat.

Hal ini disampaikan Ketua -tuban" rel="tag">IPSI Tuban, Faisol Rozi. Menurutnya, gejolak yang sering terjadi antar perguruan silat selama ini karena faktor miskomunikasi. Untuk itu pihaknya meminta para pengurus organisasi perguruan supaya lebih mengedepankan upaya persuasif kepada anggotanya masing-masing.

"Kita memberikan penyadaran bersama setiap perguruan selalu menjunjung tinggi rasa kemanusiaan sesuai ikrar IPSI dan menjaga persatuan dan kesatuan bagi insan pesilat," ujar Faisol Rozi kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (28/3/2021).

Dirinya menambahkan, komunikasi dan koordinasi antar perwakilan organisasi yang tergabung dalam -tuban" rel="tag">IPSI Tuban dapat menjadi jembatan bagi anggota perguruan di tingkat bawah. Sehingga kondusivitas antar perguruan dapat selalu terjaga.

"Seluruh insan persilatan yang ada di dalam organisasi masing-masing supaya bisa menjaga persatuan dan kesatuan antar perguruan silat. Yang terpenting menjaga koordinasi antar perguruan sehingga tidak terjadi miskomunikasi antar anggota perguruan," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Bidang II IPSI Jawa Timur, Yoyok Setiawan menjelaskan, masing-masing perguruan memiliki ciri yang berbeda. Namun, jika perbedaan dapat bersatu akan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa, karena silat benteng awal perjuangan NKRI di awal kemerdekaan.

"Saya yakin keluarga IPSI nasionalismenya terjaga dan tidak bisa diragukan lagi," ujarnya.

Guna menjaga keutuhan dan kesolidan antar perguruan, pria kelahiran Kecamatan Soko ini mengusulkan agar -tuban" rel="tag">IPSI Tuban lebih sering melaksanakan event-event yang melibatkan antar perguruan. Dengan begitu gesekan yang terjadi antar perguruan dapat diminimalisir.

"Kita harus sering duduk bersama, berkumpul bersama, dan melakukan event-event kejuaraan yang melibatkan antar perguruan silat. Dengan begitu antar anggota perguruan bisa saling mengenal. Kalau sudah mengenal gesekan itu tidak akan terjadi," pungkasnya. (gun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Cari Bibit Atlet dan Tingkatkan Imunitas Warga Surabaya, Merpati Putih Buka Kolat Umum di Mal Sutos':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO