Lolos Seleksi, 104 Tenaga Honorer K2 Sidoarjo Kini Berstatus PPPK

Lolos Seleksi, 104 Tenaga Honorer K2 Sidoarjo Kini Berstatus PPPK SK PPPK: Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor menyerahkan SK kepada salah satu pegawai PPPK, Senin (15/3/2021). foto: istimewa

"Alhamdulillah saya mensyukuri dengan rezeki ini, dulu pernah berjuang ikut seleksi CPNS tapi terkendala karena usia. Mungkin sudah rezeki saya digariskan seperti sekarang ini kurang dua tahun lagi sudah pensiun dan keterima jadi pegawai PPPK," cetus Rosyidah usai menerima SK bupati.

Dari jumlah honorer K2 sebanyak 122 orang yang ikut seleksi Computer Assisted Test (CAT) yang dinyatakan lulus sebanyak 104 orang.

Jumlah tersebut untuk memenuhi kebutuhan pada tiga instansi sesuai dengan formasi kebutuhan. Ketiga instansi yakni Dinas Pendidikan sebanyak 56 guru, Dinas Kesehatan sebanyak 1 orang perawat, kemudian yang ketiga Dinas Pangan dan Pertanian, sebanyak 46 penyuluh pertanian.

Nasib mujur juga dialami rekan sejawat Rosyidah, yakni Hasanudin (55) teman seangkatan Rosyidah yang sama-sama mengabdi menjadi penyuluh honorer K2 sejak tahun 2008 kini bisa tenang dan bernapas lega.

Pendapatan setiap bulannya yang akan diterima sama dengan pegawai ASN. Ada gaji pokok dan dapat tunjangan lainnya. Bedanya, pegawai PPPK usai purna tugas tidak mendapat uang pensiun.

Penyuluh yang bertugas di Kecamatan Sidoarjo ini mengaku terharu, dia tidak menyangka bisa lulus seleksi CAT PPPK. Usia yang tak lagi muda membuat Hasanudin tak patah semangat.

Setelah diumumkan ada seleksi PPPK, dia bersama rekan-rekan sesama penyuluh mengikuti proses seleksi. "Hanya bisa bersyukur, tidak menyangka akhirnya bisa diterima menjadi pegawai pemerintah jalur PPPK. Meski usia tak lagi muda," tutur Hasanudin. (sta/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO