​Hindari Klaster Pilkada, Gubernur Khofifah Minta Penyelenggara Pilkada Terapkan Prokes Berlapis

​Hindari Klaster Pilkada, Gubernur Khofifah Minta Penyelenggara Pilkada Terapkan Prokes Berlapis Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat Rapat Koordinasi Tim Desk Pilkada di Pendopo Kabupaten Sidoarjo, Senin (7/12). foto: ist/ bangsaonline.com

Untuk memastikan seluruh protokol kesehatan diterapkan dengan disiplin, lanjut , Pemprov Jatim akan mengerahkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang akan disebar di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang dinilai rawan.

“Untuk masjid dan mushala, saya harap bisa membantu menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan jam yang tercantum dalam.undangan memilih. Ingatkan pula untuk tetap menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut bersama jajaran forkopimda menyambangi sejumlah TPS untuk mengecek kelengkapan sarana dan prasarana. Termasuk di antaranya alur proses pencoblosan oleh masyarakat, mulai dari ruang tunggu hingga keluar TPS.

Sementara Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, pilkada dikatakan sukses ketika tingkat partisipasi masyarakat tinggi, prokes bisa terjaga, dan pilkada berlangsung dengan tertib dan aman. Untuk itu, pemerintah dan masyarakat harus mengedepankan sinergitas dan komunikasi yang baik antara KPU dan Bawaslu.

Sedangkan Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto menyampaikan bahwa TNI akan mem-backup Polri dengan mengerahkan pasukan sekitar 5.712 personil. Tak hanya itu, TNI juga telah memetakan area kerawanan, seperti di wilayah kepulauan yakni Masalembu dan Kangean.

“Kami sudah mengidentifikasi tingkat kerawanan terutama selisih suara yang tipis yang nantinya dapat menyebabkan kerawanan pasca Pilkada,” katanya. (tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO