Ratusan Pedagang di Empat Pasar Tradisional di Jember Jalani Rapid Test Hari Ini

Ratusan Pedagang di Empat Pasar Tradisional di Jember Jalani Rapid Test Hari Ini Suasana saat rapid test.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Ratusan pedagang yang berada di empat pasar tradisional di , hari ini menjalani rapid test serentak sebagai langkah awal untuk mendeteksi penyebaran . Empat pasar tersebut yakni Pasar Kepatihan, Pasar Pelita, Pasar Kreongan, dan Pasar Bungur. Rapid test dimulai sejak pukul 5 pagi tadi.

"Untuk proses rapid test di pasar kami (Pasar Kepatihan) masih berlangsung, dan sampai dengan saat ini kurang lebih ada 160 orang yang sudah diperiksa. Selain pedagang, juga termasuk warga sekitar yang tempat tinggalnya berdekatan langsung dengan pasar," kata Ketua RW 01 Lingkungan/Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Santi Rahayu, Kamis (28/5/2020) pagi.

Santi mengatakan, untuk warga di sekitar Lingkungan Pasar Kepatihan tercatat ada sekitar 50 sampai 100 orang yang di-rapid test. "Karena sering berinteraksi langsung dengan pedagang pasar, dan pastinya terdampak. Untuk pedagangnya yang di Pasar Induk ada sekitar 140 orang, sedangkan yang berada di sekitar fasiitas umum (di sekitar rumah warga) ada 300-an lebih pedagang," katanya.

Menurutnya, terkait proses rapid test ini, para pedagang sebelumnya diberitahu melalui pesan singkat WhatsApp. "Juga ada yang ditelepon dan SMS untuk berkenan melakukan rapid test. Tapi ada beberapa pedagang tidak mau dites dengan berbagai alasan. Untuk menekan agar mau diperiksa, kami tegaskan jika tidak ikut rapid test, besok tanggal 30 Mei saat pasar buka, pedagang yang tidak rapid test kami larang berdagang," tegasnya.

"Karena kami tidak mau warga ataupun pedagang lainnya terpapar virus ini. Bukan berburuk sangka, tapi setidaknya jika ikut rapid test, kan bisa jadi indikator awal penanganan," lanjutnya.

Dari pantauan di Pasar Kepatihan, para pedagang dan warga antre dengan rapi untuk dilakukan rapid test.

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO