Kendaraan korban saat hendak dievakuasi.
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Saat mengantuk, pemudik sebaiknya tak memaksakan diri untuk berkendara jika tak mau celaka. Jangan sampai mengalami nasib yang sama dengan keluarga pemudik asal Tangerang, Banten ini.
Satu keluarga pemudik ini mengalami kecelakaan saat melintas di tol Jombang-Mojokerto (JoMo), Rabu (20/6/2018) dini hari. Mereka melaju dari arah Surabaya ke Madiun untuk kembali ke Tangerang dengan mengendarai Toyota Rush nopol B 1191 VFH.
Mobil jenis sport utility vehicle (SUV) itu dikemudikan Ikhsan Afriansyah (28), asal Desa Ketapang, Cipondoh, Kabupaten Tangerang. Sementara itu di kursi penumpang ada Muhtar (53), Riska Novitasari (16) dan Nurlela (53).
Sampai di KM 673+400 Desa Pucang Simo, Bandar Kedungmulyo, Jombang sekitar pukul 04.00 WIB, mobil keluarga ini masuk ke parit dengan konstruksi cor beton di area pembatas tol.
"Pengemudinya mengantuk sehingga mobil mengarah ke kanan dan masuk parit. Kemudian pengemudi banting setir ke kiri sehingga mobil kembali naik ke jalan tol," kata Kasat Lantas Polres Jombang AKP Inggal Widya Perdana saat dihubungi, Rabu (20/6/2018).
Nahas, saat mobil kembali naik ke jalan tol, Riska justru terlempar keluar. Selain karena kuatnya guncangan, diduga pintu mobil belum dikunci. "Korban (Riska) tertabrak mobil penumpang yang tidak diketahui nopolnya yang berjalan dari arah timur ke barat (Surabaya ke Madiun)," terangnya.
Akibat kecelakaan ini, Riska tewas seketika di lokasi, sedangkan Muhtar dan Nurlela mengalami luka-luka akibat terbentur bagian dalam mobil. Sementara itu pengemudinya dikabarkan selamat. "Korban luka saat ini dirawat di RSUD Jombang," tandas Inggal.
Mobil yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi dari tol. Mobil ini ringsek pada beberapa bagian akibat menghantam konstruksi parit tol. (ony/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
