Gus Ipul mengatakan bahwa kuliner menjadi salah satu bidang ekonomi yang bisa dikembangkan ke depan. Apalagi, industri kreatif yang di antaranya adalah kuliner menyumbang lebih dari 18 persen PDRB Jawa Timur. Jawa Timur hanya kalah dari Jawa Barat.
"Industri kreatif menjadi andalan Jawa Timur ke depan. Apalagi, saat ini banyak sekali model perkembangan ekonomi kuliner melalui berbagai inovasi," ujar wakil gubernur Jawa Timur yang sedang cuti ini.
Gus Ipul pun mendorong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang kini telah berjalan dan besar dapat menadi contoh terhadap unit usaha lain.
Pemerintah ke depan akan menjembatani para pengusaha menjalin koneksi melalui program Sentra UMKM dan Pemberdayaan Start Up (Superstar).
"Kami mendorong industri yang kecil ini bisa meniru industri yang sudah besar. Misalnya, cara sebuah warung kuliner tetap bisa dibuat sederhana namun bisa mendatangkan banyak pelanggan. Program superstar nantinya akan mempertemukan usaha yang sudah sukses dengan usaha baru yang memerlukan pembinaan," kata Gus Ipul.
"Hal ini yang menjadi masa depan kita. Sehingga, ke depan harus kita jaga. Kita bantu permodalan, akses pemasaran, serta membangun jejaring," kata Gus Ipul mengakhiri penjelasannya. (ian/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News