​Sambut Tahun Baru Imlek, Gus Ipul-Puti Kenang Gus Dur dan Megawati

​Sambut Tahun Baru Imlek, Gus Ipul-Puti Kenang Gus Dur dan Megawati Keakraban Gus Dur dengan Megawati sempat terabadikan saat berada di sebuah masjid. Foto: IST

mengenang keberanian mantan Presiden ke-4 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), pamannya, yang juga mantan Ketua Umum PBNU, yang dikenal aktif mempromosikan multikultural Indonesia.

“Di masa Presiden Abdurrahman Wahid juga, telah ditetapkan Tahun Baru Imlek sebagai hari libur,” kata , yang Ketua PBNU itu.

Imlek ditetapkan Presiden Gus Dur sebagai hari libur melalui Keputusan Presiden Nomor 19/2001, tanggal 9 April 2001. Sejak saat itu, warga Tionghoa mendapatkan kebebasan kembali untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

Kemudian, di era Presiden Megawati Soekarnoputri, Imlek ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional tahun 2002, dan berlaku mulai tahun 2003 sampai sekarang.

“Peran penting Gus Dur dan Ibu Megawati dalam penetapan Hari Raya Imlek, menunjukkan jiwa besar para pemimpin bangsa, dalam mengayomi keanekaragaman budaya di Indonesia. Kita, generasi penerus, merasa bersyukur telah mewarisi itu semua,” kata .

dan Puti sama-sama berpesan agar Tahun Baru Imlek 2018 diperingati dengan kesederhanaan. “Tanpa mengurangi rasa khidmat atas semua anugerah Tuhan,” kata .

“Kesederhanaan itu juga tidak mengurangi rasa syukur dan kegembiraaan atas semua berkah yang telah kita nikmati bersama selama ini,” kata kompak. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Buntut Video Joget Viral di Pasuruan, Oknum Kepala Sekolah Diberi Sanksi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO