Polisi Stop Pesta Olah Raga Telanjang di Pulau Pinang Malaysia

Polisi Stop Pesta Olah Raga Telanjang di Pulau Pinang Malaysia Wanita pakai bikini naik punggung lelaki yang berpose seperti kuda merangkak - Riset

Salah satu ketua penyelenggara Albert Yam, yang kini meringkuk di tahanan kepolisian, secara terbuka meminta maaf atas promosi “pesta olah raga telanjang” itu dalam surat terbuka yang ditujukan kepada pemerintah negara bagian Pinang, tulis The New Straits Times, koran , Senin (18/8/2014).

“Kami tak akan melakukannya lagi, terimalah permohonan maaf kami sedalam-dalamnya atas perbuatan kami yang tak patut itu, dan yang mempermalukan negara,” tulis Yam.

Yam, yang kini berusia 40 tahun, adalah warga yang bermukim di negeri tetangganya, Singapura.

Lima warga lainnya, pun kini mendekam di tahanan kepolisian, sementara dua lainnya sudah dilepas setelah pernyataannya dicabut dari proses verbal, kata polisi.

“Kami masih mengejar tujuh orang lainnya, termasuk yang berasal dari Myanmar dan Filipina, “ ujar kepala kepolisian distrik Pinang Lai Fah Hin kepada AFP.

Polisi kini menyelidiki para calon peserta lomba gila ini karena dianggap menganggu ketertiban umum, dan mereka terancam hukuman penjara maksimal lima tahun

Lomba buka-bukaan aurat ini dicerca umat dan non-Muslim yang kolot, serta memicu pro-kontra di media online mengenai kegiatan bertelanjang-ria ini.

Sumber: inilah.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO