Hasilkan 4 Juta Ton Per Tahun, Pemkab Probolinggo Jadi Rujukan Budidaya Lele

Hasilkan 4 Juta Ton Per Tahun, Pemkab Probolinggo Jadi Rujukan Budidaya Lele Bupati Probolinggo Hj. Tantriana Sari SE.

Selain itu, pembinaan kepada kelompok pembudidaya lele terus dilakukan Dinas Perikanan. Mulai dari pemberian paket bantuan hingga pelatihan untuk budidaya sekaligus pemasaran dan pengolahan. Sampai saat ini pembinaan kelompok-kelompok tersebut jalan terus.

“Kalau dulu Kabupaten Probolinggo mendatangkan lele dari luar daerah, sekarang terbalik. Kita yang mengirimkan lele ke luar daerah. Produksi lele kita terus meningkat. Dalam setahun kita produksi 4 juta ton setahun,” imbuhnya.

Dedi menambahkan, potensi budidaya lele di Kabupaten Probolinggo sangat besar dan sudah banyak dilakukan oleh masyarakat. “Tidak hanya sekedar dijual dalam bentuk mentah, tetapi lele yang dihasilkan juga dibuat berbagai macam olahan mulai abon lele, keripik lele, nugget lele, ulat sutra, kerupuk lele, bakso lele dan lain sebagainya,” jelasnya.

Keberhasilan itu ternyata menarik minat dan keingintahuan dari daerah lain untuk menimba ilmu sekaligus belajar. Seperti yang terlihat Jumat (17/11) pagi, sedikitnya 21 orang anggota kelompok ternak lele Mina Barokah Desa Kumpulrejo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro melakukan studi banding di Kabupaten Probolinggo.

Rombongan dari kelompok ternak lele Mina Barokah itu dipimpin oleh H Muhammad Irham. Mereka mengunjungi sentra pengolahan lele di Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) Jatiratu Desa Randupitu, Kecamatan Gending serta Kelompok Budidaya Ikan Berkah Siongan, Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih.

Perlu diketahui, Kabupaten Probolinggo saat ini memiliki stok lele yang berlimpah. Warga juga gemar mengkonsumsi lele. Bahkan, Pemkab kerap menggelar even lomba memancing ikan lele. (ndi/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO