​Ratusan Kiai Pengasuh Pesantren Tanda Tangan Dukung Khofifah Maju Pilgub Jatim

​Ratusan Kiai Pengasuh Pesantren Tanda Tangan Dukung Khofifah Maju Pilgub Jatim Para kiai pengasuh pondok pesantren dalam acara Silahturahim Kiai dan Bedah Amanatul Ummah, di aula Institut KH Abdul Chalim, Sabtu (5/8/2017). Mereka ini kemudian sepakat mendukung Khofifah Indar Parawansa maju pilgub Jatim. Tampak KH Abdul Wahid yang juga wakil bupati Nganjuk bediri memegang mik yang juga mendukung Khofifah maju pilgub Jatim. foto: bangsaonline.com

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dukungan para kiai pengasuh pondok pesantren kepada Menteri Sosial RI Indar Parawansa untuk maju dalam pemilihan gubernur Jawa Timur makin tak terbendung. Kali ini ratusan kiai dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur berkumpul di Institut KH Abdul Chalim, Pacet Mojokerto Jawa Timur. Mereka secara spontan membubuhkan tanda tangan sebagai tanda dukungan terhadap untuk menjadi calon gubernur Jawa Timur.

Awalnya Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah KH Dr Asep Saifuddin Chalim menyampaikan resep sukses mendirikan dan mengelola pesantren dan lembaga pendidikan yang dipimpinnya. Yaitu Pondok Pesantren Amanatul Ummah.

Menjelang akhir presentasi Kiai Asep menyinggung tentang figur yang menurutnya punya karakter, jujur, pekerja keras, dan cakap dalam bekerja. Kiai Asep kemudian menawarkan tandatangan sebagai tanda dukungan terhadap untuk maju pilgub. Ternyata ratusan kiai pengasuh pondok pesantren yang hadir secara bergemuruh menjawab: setuju!

Bahkan para kiai itu spontan memberikan tandatangan di atas kertas. Saking banyaknya bahkan pantia kalang kabut untuk menyiapkan kertas. ”Kok gak cukup gimana kertasnya,” tanya Kiai Asep kepada panitia. ”Yang setuju tanda tangan, yang tidak setuju tak usah tanda tangan,” teriak Kiai Asep. Namun para kiai malah berebut untuk tanda tangan.

Ia mengungkapkan ada 500 kiai yang membubuhkan tanda tangan dukungan terhadap . Dan kiai-kiai yang tanda tangan ini bukan kiai politik yang hanya punya ratusan santri tapi kiai-kiai berpengaruh dengan puluhan ribu santri. Kiai Asep sendiri kini memiliki 8000 santri di pesantren Amanatul Ummah.

"Jawa Timur masih banyak kemiskinan, hukum belum diteggakkan secara adil. Jawa Timur butuh figur yang punya sifat dan karakter yang bisa dipercaya, pekerja keras, bijaksana dan jujur, dan itu ," kata tegas Kiai Asep usai menyampaikan resep sukses mendirikan dan mengelola Pesantren Amanatul Ummah dalam acara Silahturahim Kiai dan Bedah Amanatul Ummah, di aula Institut KH Abdul Chalim, Sabtu (5/8/2017).

Kiai yang fasih bahasa Inggris dan Arab ini mengungkapkan bahwa adalah sosok pemimpin yang mempunyai rekam jejak baik. Bahkan, menurut dia, merupakan menteri serba bisa di era Presiden RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO