Dunia Sambut Rio Haryanto di Formula 1, Rajin Tahajud dan Tempel Ayat Kursi di Kokpit

Dunia Sambut Rio Haryanto di Formula 1, Rajin Tahajud dan Tempel Ayat Kursi di Kokpit Tampilan Rio Haryanto di sejumlah kanal berita di luar negeri.

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Keputusan Tim Manor Racing merekrut pembalap Indonesia Rio Haryanto, menjadi pemberitaan media massa dunia. Skysports bahkan langsung menurunkan profil Rio. Namun, kebanyakan media Inggris 'berduka' lantaran pembalap mereka Will Stevens kehilangan posisinya di Manor.

"Who is Rio Haryanto? Profiling the new Manor driver" demikian judul Skysports, edisi Kamis (18/2016). Skysports menyoroti perjalanan Rio di ajang balap mobil Formula 1 ().

Menurut Skysports, Hubungan Rio dengan Manor sejatinya sudah terjadi sejak 2010, saat menjadi driver di tim GP3. Prestasi Rio memuncaki klasemen berbuah perkenalan dengan tim , yang kemudian bernama Virgin Racing.

Rio terus bersama Manor di GP3 tahun 2011, sebelum naik ke GP2 pada 2012. Rio mengungguli rekannya di tim, Max Chilton dengan 130 poin di atasnya. Sementara Chilton lulus ke , Rio terus di GP2.

Hingga akhirnya kesempatan datang di tahun 2016, Rio resmi menjadi pembalap dan dipasangkan dengan pembalap asal Jerman, Pascal Wehrlein bersama Manor Racing .

Rio memperoleh pengalaman lebih lanjut pada akhir 2015 ketika ia menyelesaikan 56 lap di tes ban Pirelli pasca-musim di Abu Dhabi dengan Manor.

Media Spanyol, Marca, juga merilis berita Rio yang resmi menjadi pembalap Manor untuk musim lomba 2016. "Rio Haryanto, segundo piloto de Manor" demikian Marca. Senada dengan itu juga dilansir Crash.net, dengan judul "Rio Haryanto secures Manor drive".

Media Prancis L'Equipe juga menurunkan kabar yang sama. "Choisi par Manor, Rio Haryanto deviendra le premier pilote indonésien en Formule 1", demikian judul L'Equpe. Dalam pemberitaannya, media tersebut menyebutkan Rio akan melakukan debut di Grand Prix Australia, Melbourne, 20 Maret mendatang.

Namun, media Inggris bersedih dengan tersingkirnya pembalap Will Stevens. Daily Mail edisi daring memberi judul "Will Stevens axed from seat at Manor after Rio Haryanto pays £10m to replace him, leaving just three Brits on the grid".

Will Steven dicoret dari tim Manor setelah Rio menggelontorkan 10 juta pounds untuk menggantikannya, dengan demkinan hanya tiga orang Inggris di ajang . Tiga pembalap Inggris yang masih bertahan adalah juara dunia Lewis Hamilton, Jenson Button, dan Jolyon Palmer.

Senada dengan Daily Mail, Mirror juga melansir judul senada. "Manor drop British driver Will Stevens in favour of rookie Rio Haryanto for upcoming season".

(Baca: Ternyata Bos juga Dukung Rio agar Bisa Masuk Line Up Manor)

Di balik kesuksesannya masuk ke Tim Manor Racing , ternyata Rio Haryanto yang menjadi orang Indonesia pertama dalam ajang pacu jet darat itu, tak mudah untuk menembus ajang itu. Kendala dana sempat menipiskan asa. Peluang Rio sempat menipis setelah tim Manor mengisi satu kursinya dengan pembalap asal Jerman, Pascal Wehrlein.

“Kemarin-kemarin itu, dia lagi deg-degan karena terus menunggu kepastian sponsor,” tutur ibunda Rio, Indah Pennywati.

Ya, Rio terus berharap. Berbagai usaha dia lakukan. Termasuk menggalang dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat.

“Kemenpora juga ada kendala untuk pembayarannya. Padahal, tim segera mengumumkan pembalap,” tambah Indah.

Dan satu hal yang tak dilupakan Rio, kata Indah, adalah doa. Di tengah himpitan itu, Rio selalu melambungkan doa di tengah malam. “Jadi kan dia hanya meminta kepada Tuhan jawaban yang terbaik melalui salat Tahajud,” ujar Indah.

Dan doa itu terkabul. Melalui Direktur Balap, Dave Ryan, tim Manor Racing mendaulat Rio sebagai pembalapnya di ajang tahun ini. Rio diproyeksikan tampil penuh satu musim.

“Saya sangat terharu dan lega karena perjalanan sangat panjang,” tutur Rio usai dipastikan menjadi pembalap tim Manor.

Bahkan, di setiap ajang balapan sebelumnya, Rio selalu menempel ayat kursi di mobil balapnya. Maklum, Rio ternyata juga memiliki pondok pesantren di Solo, Jawa Tengah. Ritual unik itu juga akan dilakukan Rio dengan mobil Manor Racing di balapan Formula 1. Ritual ini juga sudah dilakukan sejak membalap di GP2 tahun lalu, yakni menempel Ayat Kursi di mobilnya.

"Tentu saja, saya akan menempel Ayat Kursi di mobil Manor Racing nanti. Sebelum balapan pun saya akan membacanya," ucap Rio.

(Tampak ayat kursi yang selalu ditempel Rio di kokpit mobil yang dikendarainya)

Pembalap asal Solo itu memang terkenal sangat religius. "Ya waktu itu (sebelum pengumuman), saya selalu salat tahajud. Alhamdulillah, sekarang sudah diumumkan, rasanya senang sekali," kata Rio sambil tersenyum.

Saat ini, Rio mengaku sudah tidak sabar untuk melakoni balapan perdana musim ini di Sirkuit Melbourne Autralia pada 20 Maret mendatang. Dia mengatakan, GP Australia akan menjadi momen besar baginya karena akan menjadi debut penampilannya di pentas .

''Melbourne akan menjadi momen besar untuk saya, negara saya, dan juga para pendukung dan penggemar saya,'' kata Rio, dikutip dari Fox Sports, Jumat (19/2).

Masuknya Rio ke ajang balapan jet darat tersebut juga membuat seluruh masyarakat Indonesia berbangga. Maklum saja, Rio kini tercatat sebagai pembalap pertama Indonesia yang berhasil mencicipi balapan .

Rio menyadari perjuangannya untuk bisa masuk . Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih yang besar atas dukungan moral dan materiil yang telah diberikan masyarakat Tanah Air.

''Ini adalah kesempatan saya. Tidak hanya mewakili Indonesia, tapi juga Asia,'' kata putra dari pasangan pasangan Sinyo Haryanto dan Indah Pennywati itu.

Setelah debut di Sirkuit Melbourne nanti, akan ada lagi 20 balapan yang akan diikuti Rio. Karena setelah menyanggupi mahar 15 juta euro untuk masuk Manor, Rio dipastikan akan berlaga penuh di 2016.(rol/det/dre/lan)

Sumber: dream.co.id/republikaonline/detik.com

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO