Gerindra: KMP sudah Bubar, Kami Tak Punya Teman

Gerindra: KMP sudah Bubar, Kami Tak Punya Teman Desmond J Mahesa

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Politikus senior Partai Gerindra, Desmond J Mahesa menyampaikan kabar soal bubarnya Koalisi Merah Putih (MKP). Menurutnya, pembubaran tersebut sebagai kesimpulan rapat internal fraksinya di DPR dan telah disampaikan kepada Ketum Prabowo Subianto.

"Berdasarkan rapat internal fraksi Gerindra, kesimpulannya KMP itu sudah bubar. Pada saat kami lempar ke Pak Prabowo, Pak Prabowo menyatakan ya terserah kalian. Menurut kalian apa ya, itulah kalian yang lebih memahami persoalan DPR," kata Desmond, menirukan respon ketua dewan pembina partainya seperti dilansir JPNN, Jumat (5/2).

Wakil Ketua Komisi III DPR itu menyampaikan dibahasnya masalah tersebut dalam rapat internal fraksi, karena kondisi terkini partai-partai KMP di parlemen tidak lagi seperti dulu. Bahkan, Gerindra merasa benar-benar sendirian karena yang lain merapat ke pemerintah.

"Kan koalisi ini bicara tentang siapa teman kita di DPR. Nah dalam kesimpulan kami, kami tidak ada teman di DPR pada saat pembahasan APBN misalnya, pada ke pemerintah semua, kami merasa bahwa ya KMP sudah nggak ada lagi," jelas politikus daerah pemilihan Jawa Barat itu.

Dia juga menyebutkan fenomena perbedaan antar partai KMP semakin tajam. Apalagi pasca adanya statment dari partai-partai yang katanya di KMP tapi mendukung pemerintah.

"Ada statement bahwa mereka mendukung pemerintah. Kalau mereka mendukung pemerintah tapi bilang KMP tidak bubar, ini apa pula," tukasnya.

Soal pembubaran apakah perlu deklarasi atau tidak, Desmond mempersilahkan membubarkan diri masing-masing. Tidak perlu ada deklarasi. Tapi ia mengingatkan partai-partai eks KMP jangan lagi membawa-bawa nama koalisi eks pendukung Prabowo Subianto-Hatta Radjasa ketika berseberangan dengan pemerintah.

"Jangan nanti kalau mereka tidak suka pemerintah, mereka mengklaim dari KMP. Pada saat berpendapat dengan kepentingan mereka dengan pemerintah, mereka pro pemerintah. Ya kami ini apa?" tambahnya.

Sementara Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menegaskan kembali eksistensi KMP. Menurut Hidayat, meski sejumlah partai menyatakan dukungan kepada pemerintah, belum ada pernyataan resmi bahwa partai-partai tersebut keluar dari KMP.

"Kami menegaskan, belum ada deklarasi bahwa KMP bubar. Masih ada PKS dan Gerindra di sana," ujar Hidayat di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Jumat (5/2/2016).

Menurut Hidayat, meski sejumlah partai seperti PAN, Golkar, dan PPP telah menyatakan mendukung pemerintah, belum ada pernyataan resmi dari masing-masing ketua umum partai bahwa mereka telah keluar dari KMP.

Hidayat mengatakan, yang paling penting adalah bagaimana memperkuat peran KMP di parlemen. Keberadaan KMP di DPR akan menimbulkan check and balances, yang dibutuhkan dalam berdemokrasi.

"Kalaupun bubar, nanti akan bubar secara terbuka, tidak diam-diam. Pastilah nanti ada mekanisme untuk menyatakan KMP ke depan bubar atau tidak," kata Hidayat. (jpnn/kcm/lan)

Sumber: jpnn/kompas.com

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO