TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikspora) Kabupaten Tuban bakal mengumpulkan Pembina dan Ketua OSIS SMA, SMK, MA dan SMP serta MTs se-Kabupaten Tuban. Mereka dikumpulkan untuk diberi pembinaan terkait kerawanan terhadap perayaan valentine day.
Selain mengumpulkan pembina dan ketua OSIS, Dikspora siap melayangkan surat edaran kepada sekolah agar diteruskan ke orang tua. Surat tersebut berisi imbauan agar siswa tidak melakukan kegiatan negatif seperti perayaan valentine day. Selain itu, para siswa sebaiknya tidak melakukan kegiatan yang tak sesuai dengan kearifan lokal atau budaya Indonesia.
“Pembina dan ketua OSIS akan kami kumpulkan untuk diberi sosialisasi. Kemudian, tugas mereka malakukan sosialisasi kepada pengurus dan teman-temannya di sekolah,” ungkap Kepala Dikspora Tuban, Sutrisno saat dikonfirmasi bangsaonline.com, Sabtu (30/1)
Ia menambahkan, UPTD Dikspora setiap kecamatan bakal diibatkan dalam urusan ini. Nantinya UPTD memberikan pembinaan kepada sekolah. Kemudian, sekolah memberikan sosialisasi pada siswa serta memberi surat edaran terhadap orang tua. Surat edaran tersebut harus diterima orang tua, agar ikut mengawasi kegiatan siswa-siswi.
“Harus ada kerja sama antara orang tua dan guru, agar siswa tidak terjerumus pada kegiatan-kegiatan negatif yang dapat merugikan dirinya-sendiri,” terang dia.
Lanjut Sutrisno menyampaikan, untuk menghindari siswa yang bolos atau tidak masuk kelas pada saat jam sekolah. Dikspora akan meminta bantuan satpol PP agar ikut membantu mengawasi.
“Kami juga akan minta satpol PP supaya ikut membantu kami dalam mencegah kegiatan-kegiatan buruk yang tidak kita inginkan,” pungkas dia. (wan/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
