Kiai Asep Bangun Kantor JKSN Bernilai Miliaran Rupiah di Surabaya

Kiai Asep Bangun Kantor JKSN Bernilai Miliaran Rupiah di Surabaya Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA. Foto: M Mas'ud Adnan/bangsaonline

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, sedang membangun gedung untuk kantor Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN). Lokasinya terletak di Jalan Siwalankerto Utara Surabaya. Persis di seberang SMP dan SMA Unggulan Amanatul Ummah. Atau bersebelahan dengan kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur (Disperindag Jatim).

“Kita bangun dua lantai. Yang bawah untuk aula, tempat pertemuan. Ini bisa menampung sekitar 300 orang. Jadi nanti kita shalat malam dan istighatsah di sini,” ujar Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA kepada BANGSAONLINE, Senin (29/12/2025).

“Sedangkan lantai atas untuk kamar-kamar tamu atau orang yang menginap,” tambah Kiai Asep.

Ketua Umum Pimpinan Pusat JKSN itu mengajak BANGSAONLINE menyaksikan para tukang yang sedang bekerja di kantor tersebut. Kiai Asep juga berkeliling menyaksikan bangunan yang terletak di atas tanah seluas 15 X 45 meter tesebut.

“Satu bulan insyaallah sudah selesai. Saya minta tukangnya ditambah atau ngelembur,” tutur pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto itu.

Saat menyaksikan kantor tersebut Kiai Asep didampingi Sekjen JKSN Muhammad Ghofirin, Muhammad Fachruddin dan lainnya.

Menurut Kiai Asep, tanah yang dibangun untuk kantor tersebut dibeli senilai Rp 4 miliar lebih. Belum nilai bangunannya yang sekarang sedang dikerjakan.

Rencananya, begitu kantor tersebut selesai langsung akan digunakan untuk kegiatan spiritual shalat malam dan istighatsah, disamping aktivitas sosial dan keagamaan lainnya.

"Langsung kita tempati untuk Rakernas JKSN," ujar putra pahlawan nasional KH Abdul Chalim itu.

Selama ini Kiai Asep selain banyak tamu juga aktif mengundang para kiai dari berbagai daerah Jawa Timur untuk shalat malam dan istighatsah. Acara itu merupakan gerakan munajat untuk mewujudkan cita-cita luhur kemerdekaan untuk Indonesia maju, adil dan makmur.

“Kita mendoakan bangsa Indonesia, termasuk para pemimpin bangsa. Terutama presiden, gubernur dan para bupati,” tegas Kiai Asep yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) itu. 

Acara shalat malam dan istighatsah itu kerap dihadiri para tokoh dan ulama, baik nasional maupun internasional. Catatan BANGSAONLINE, tokoh yang selama ini hadir dalam acara munajat itu adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, dan para ulama dari berbagai negara Islam. 

Yang terakhir datang ke acara tersebut adalah Syaikh Prof. Dr. Jamal Faruq Ad-Daqqaq Al-Azhari, Dekan Fakultas Dakwah Islamiyah Universitas Al Azhar. Syaikh Jamal Faruq juga dikenal sebagai pakar akidah dan filsafat. Ulama yang menguasai qiraah sab’ah itu juga banyak menulis buku, diantaranya Al-Ikhtilaf fil Masail ad-Diniyah, Mabhas fi Masail al-Aqidah al-Islamiah dan Al-alaqah ad-din baina anwa’ as-Tsaqafah wa at-Tahzib.

Selain Syaikh Jamal Faruq juga Prof Dr Ahmad Mamduh, Sekretaris Jenderal Darul Ifta Mesir. Darul Ifta adalah lembaga fatwa dan penelitian hukum Islam terkemuka di Mesir. Lembaga ini bertugas memberikan panduan agama kepada umat Islam Sunni melalui fatwa berbasis Al-Qur'an dan Sunnah untuk isu kontemporer.