Tingkatkan Kualitas Pengelola Perpustakaan Sekolah, Gelar Bimtek

Tingkatkan Kualitas Pengelola Perpustakaan Sekolah, Gelar Bimtek Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H Moch Nawi menyematkan pin kepada peserta Bimtek. foto:andisirajudin/BANGSAONLINE

PROBOLINGGO (bangsaonline) - Dalam rangka untuk meningkatkan kualitas SDM pengelola sekolah sebagai tenaga profesional di bidang , Pemkab melalui Kantor Perpustakaan Umum Daerah (Perpusda) menggelar bimbingan teknis (bimtek) pengelolaan sekolah se Kabupaten angkatan XII dan XIII, Selasa hingga Kamis (22-24/4) di RM Rahayu Kecamatan Sumberasih.

Bimtek yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten H. Moch. Nawi, Selasa (22/4/2014) ini diikuti oleh 100 orang pengelola sekolah mulai dari TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA dan PKBM negeri/swasta se Kabupaten .

Kepala Kantor Perpusda Kabupaten Santoso mengungkapkan sampai dengan tahun 2014 jumlah tenaga pengelola sekolah se Kabupaten yang sudah mengikuti bimbingan teknis tentang pengelolaan sebanyak 380 orang dari 325 lembaga. Kegiatan ini bertujuan untuk penertiban administrasi pengelolaan dan layanan di sekolah, ungkap Santoso.

Melalui bimtek tersebut Santoso berharap agar para pengelola sekolah bisa memahami pedoman pengelolaan serta mengkaji berbagai permasalahan yang dihadapi di sehingga bisa menjadi sumber informasi.

“Selain itu mampu mengembangkan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di serta mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai sarana penunjang layanan , jelas Santoso.

Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten H. Moch. Nawi mengungkapkan bahwa sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih bahwa salah satu prioritas pembangunan di Kabupaten adalah bidang pendidikan melalui program Permata Hati.

“Pemerintah Daerah bertekad untuk meningkatkan wajib belajar 9 tahun, menuntaskan buta aksara dan memberikan bantuan beasiswa kepada masyarakat berprestasi dari kalangan kurang mampu. Bimtek ini merupakan salah satu sarana dan prasarana untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Kabupaten , ungkap Sekda Nawi.

Lebih lanjut Sekda Nawi mengungkapkan bahwasanya jika ingin dikenang oleh masyarakat, maka seseorang harus mengembangkan 3 (tiga) potensi yang ada di lingkungannya. Yaitu, memberantas kebodohan, memberantas kemalasan dan memberantas kesombongan. Jika tiga hal ini dikembangkan dengan baik, maka Insya Allah apa yang dilakukan oleh para pengelola ini akan selalu dikenang oleh masyarakat, tegas Sekda Nawi.

Sedangkan Kepala Bidang Pembinaan Perpustakaan Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur Elminah mengungkapkan keberhasilan suatu bangsa tidak hanya diukur dengan pertumbuhan ekonomi, namun juga ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya.

Bimtek pengelolaan sekolah ini ditandai dengan penyematan tanda peserta secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Kabupaten H. Moch. Nawi dan diikuti oleh seluruh peserta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO