
KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Kantor Imigrasi Kediri melaksanakan pemotongan hewan kurban dalam rangka IdulAdha 1446 Hijriah.
Pada kegiatan pemotongan hewan kurban ini, Kantor Imigrasi Kediri memotong sejumlah 8 (delapan) ekor hewan ternak yang terdiri dari 1 (satu) ekor sapi dan 7 (tujuh) ekor kambing.
Hewan kurban ini merupakan sumbangan dari pegawai Kantor Imigrasi Kediri.
Kegiatan pemotongan hewan kurban dipimpin oleh Kepala Kantor Imigrasi Kediri, Antonius Frizky Saniscara Cahya Putra.
Antonius juga mengawasi secara langsung dari proses penyembelihan hewan kurban hingga proses pengemasan daging kurban untuk kemudian dibagikan.
Proses pembagian daging kurban dari pantauan, berlangsung lancar dan berjalan tertib.
Terlihat dari antusiasme warga yang mengantre dan pancaran wajah bahagia dari masyarakat yang menerima bingkisan daging kurban
Kepala Kantor Imigrasi Kediri, Antonius Frizky Saniscara Cahya Putra, dalam rilis yang diterima BANGSAONLINE, Senin (9/6/2025) menjelaskan, kegiatan pemotongan hewan kurban dimulai dari pagi hari, meskipun hujan mengguyur tidak menyurutkan niat para pegawai dari Kantor Imigrasi Kediri melaksanakan kegiatan.
"Pemotongan hewan kurban ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk mempererat jalinan silaturahmi antar pegawai di Kantor Imigrasi Kediri dalam berbuat kebaikan dan menjalin hubungan baik dengan masyarakat. Semoga daging kurban ini membawa kebahagiaan dan bermanfaat bagi masyarakat," ucap Antonius Frizky Saniscara Cahya Putra.
Menurutnya, daging hewan kurban ini kemudian dibagikan kepada masyarakat, jumlah daging hewan kurban yang dibagikan sekitar 200 bungkus.
Pembagian daging kurban selain dilakukan di Kantor Imigrasi Kediri yang terletak di Dusun Bedrek, Desa Grogol, juga dibagikan dengan cara mengantar daging kurban secara langsung ke rumah masyarakat di sekitar kantor.
"Kegiatan ini merupakan wujud nyata Kantor Imigrasi Kediri berpartisipasi dalam kegiatan hari besar keagamaan dan bentuk kepedulian sosial dari pegawai Kantor Imigrasi Kediri kepada masyarakat, khususnya di sekitar Kantor Imigrasi Kediri." tutup Antonius Frizky.(uji/van)