MUI Bojonegoro Ajak Masyarakat Boikot Produk Mamin Prancis
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Eky Nurhadi
Rabu, 04 November 2020 20:26 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mengecam keras ucapan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang telah menghina agama Islam serta melecehkan Nabi Muhammad SAW. MUI mengajak masyarakat Bojonegoro turut memboikot seluruh produk makanan maupun minuman yang diproduksi dari negara Prancis.
Ketua MUI Bojonegoro KH. Alamul Huda mengatakan, protes keras dan pemboikotan semua produk yang dibuat dari Prancis tersebut merupakan sikap sakit hati MUI serta umat Islam di wilayah Bojonegoro. Gus Huda sapaan akrabnya, juga mengajak umat Islam di Bojonegoro turut menyerukan protes atas ucapan dan perbuatan Presiden Prancis.
BACA JUGA:
Nobar Final Piala Dunia di Ponpes Alfalah Shiddiqiyyah, Penonton Bubar Saat Prancis Tertinggal 0-2
Daftar Juara, Pemain Terbaik dan Top Skor Piala Dunia, 1930-2022
Argentina Juara Piala Dunia 2022 usai Kalahkan Prancis Lewat Drama Adu Penalti
Juara Piala Dunia FIFA dari Masa ke Masa, Brasil Masih Superior
"Besok hari Jumat di waktu khutbah, kami minta para khatib agar menyampaikan seruan protes ini. Kita perbolehkan juga masyarakat menyerukan bentuk kekecewaan dan rasa sakit hatinya, namun harus tetap dengan cara yang tertib dan santun," tegas Gus Huda saat press conference di Kantor MUI Bojonegoro, Rabu (4/11/20).
Menurut dia, tindakan yang dilakukan Emmanuel Macron beberapa waktu lalu sangat tidak beradab dan sangat menggangu dalam kebebasan beragama. Kata dia, penghinaan terhadap agama itu dengan dalil apapun tidak dibenarkan.
"Apalagi menghina agama Islam. Bahkan Macron (Presiden Prancis) juga melecehkan Kekasih Allah (Nabi Muhammad Saw). Nabi Junjungan kita semua. Kita sebagai warga muslim sakit hati sekali," cetus Gus Huda.
Simak berita selengkapnya ...