Dugaan Pungli Dana BOP TK di Pamekasan, Ketua K3S Pademawu Membantah | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Dugaan Pungli Dana BOP TK di Pamekasan, Ketua K3S Pademawu Membantah

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yeyen
Jumat, 21 Februari 2020 18:20 WIB

Ilustrasi

"Entah Pungli tersebut atas inisiatif Ketua K3S TK sendiri, tanpa sepengetahuan mereka, atau karena melalui instruksi yang liar. Ini menjadi tanda tanya besar bagi setiap Satuan Pendidikan TK," imbuhnya.

Beberapa Kepala TK di wilayah Kecamatan Pademawu yang dikonfirmasi membenarkan adanya permintaan dana sebesar 2,5 persen setiap pencaira dana BOP. Dan, itu berlangsung sejak tahun 2017.

"Ketika lambat atau tidak membayar, biasanya akan dikonfirmasi disertai dengan adanya ancaman ini dan itu," ungkapnya.

Bahkan, beberapa Ketua Yayasan di wilayah Kecamatan Pademawu ketika dikonfirmasi, juga membenarkan adanya pungli tersebut. Hal ini berdasarkan laporan dari Kepala TK, di mana setiap pencairan Dana BOP selalu diminta menyisakan 2,5 persen untuk disetorkan ke K3S TK.

"Katanya untuk dibagi-bagi ke pihak dinas terkait," ungkap salah satu ketua yayasan seraya mewanti-wanti agar namanya tak ditulis.

"Tentu saja ini tidak boleh dibiarkan terjadi secara terus menerus," pungkasnya.

Sayangnya, Ketua PGRI Kabupaten Pamekasan belum bisa dihubungi untuk konfirmasi terkait hal ini. Saat dihubungi melalui WhatsApp, yang bersangkutan tak merespons. (yen/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video