Marwah dan Netralitas NU Mesti Dijaga dengan Istiqomah
Editor: Rizki Daniarto
Wartawan: Iwan Irawan
Rabu, 14 Maret 2018 16:33 WIB
MALANG, BANGSAONLINE.com - Dukungan Muslimat NU Kota Malang di ajang Pilwali Kota Malang dan Pilgub Jatim 2018 beberapa hari lalu disoal. Apalagi diperkuat lagi dengan satu rilis resmi di tim media paslon MeNaWan (Nanda-Wanedi), Minggu (13/3), lalu.
Hal ini memantik reaksi pengurus PWNU Jatim. PWNU Jatim dan Muslimat NU Jatim langsung bereaksi menggelar rapat internal di Kantor PWNU Jatim, Selasa (13/3) malam.
BACA JUGA:
Bupati Sanusi Berharap Muslimat NU Malang Bisa Bantu Kembangkan Islam di Perdesaan
Penuhi Nadzar Kemenangan Khofifah-Jokowi, Kiai Asep Umrohkan Tim 35 Kabupaten
Janji Temui Agus, Gubernur Khofifah Malam Ini Kembali ke Surabaya
Loyalis Pakde Karwo Deklarasi Dukung Jokowi-KH Ma'ruf Amin di Jatim
Reaksi tersebut disebabkan Ketua Muslimat NU Kota Malang Nyai Hj Mutammimah Hasyim Muzadi, mengatakan jika Ansor, Fatayat, dan juga Muslimat sudah komitmen dukung pasangan MeNaWan untuk Pilwali dan Khofifah untuk Pilgub Jatim.
Akibat pernyataan itu, KH. Ali Masyhuri, Rais Syuriah PWNU Jatim langsung angkat bicara dan melakukan klarifikasi plus pengarahan atas tindakan Muslimat NU menggunakan surat organisasi yang bertujuan mendukung paslon Pilgub Jatim nomor 1.
Simak berita selengkapnya ...