Ciptakan Herd Immunity, Tiga Pilar Banyuwangi Gelar Vaksinasi dari Rumah ke Rumah

Ciptakan Herd Immunity, Tiga Pilar Banyuwangi Gelar Vaksinasi dari Rumah ke Rumah Tenaga kesehatan bersama bhabinkamtibmas, babinsa, dan tim gerebek vaksin dari Puskesmas Yosomulyo didampingi kepala desa dan beberapa staf desa setempat mendatangi rumah-rumah di Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi guna melakukan vaksinasi terhadap penyandang disabilitas. (foto: ist)

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Tenaga kesehatan bersama bhabinkamtibmas, babinsa, dan tim gerebek vaksin dari Puskesmas Yosomulyo didampingi kepala desa dan beberapa staf desa setempat mendatangi rumah-rumah di Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi guna melakukan vaksinasi terhadap penyandang disabilitas.

Dengan sistem jemput bola, tim gerebek vaksin gabungan TNI/Polri, tenaga kesehatan, dan aparat desa melakukan kegiatan suntikan vaksinasi jenis Sinopharm dosis pertama bagi penyandang disabilitas di wilayah desa tersebut.

Bripka Tito Kurniawan, Babhinkamtibmas Desa Yosomulyo mengungkapkan, sebelum vaksinasi digelar pihaknya telah melakukan sosialisasi dan edukasi bersama tiga pilar bertujuan memberikan pemahaman dan menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya dukungan dan partisipasi aktif demi suksesnya vaksinasi.

“Antusias masyarakat sangat tinggi, kami bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Gambiran, TNI, dan para stakeholder terkait ikut menyukseskan percepatan pelaksanaan pemberian vaksin ke masyarakat, termasuk bagi penyandang disabilitas," jelas Bripka Tito Kurniawan.

Kepala Desa Yosomulyo Joko Utomo Purniawan mengungkapkan bahwa penyandang disabilitas mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan layanan kesehatan, termasuk vaksinasi Covid-19 dalam rangka menciptakan herd immunity.

"Kami lakukan vaksinasi sistem jemput bola, door to door bagi warga disabilitas, agar mereka tidak perlu susah-susah datang ke tempat vaksinasi dan meminimalisir kerumunan. Sehingga nyaman bagi mereka dan salah satu bentuk pelayanan prima bagi warga yang berkebutuhan khusus," ujarnya.

Sementara itu, Bidan Desa sekaligus Pendamping Disabilitas Endang Setyastuti mengatakan, layanan model seperti yang dilakukan tim gerebek vaksin sangat efektif dilakukan Puskesmas Yosomulyo untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang berkebutuhan khusus, sebagai upaya percepatan vaksinasi seperti yang ditargetkan pemerintah.

Menurutnya, penyandang disabilitas masuk dalam ketagori prioritas penerima vaksin Covid-19 jenis Sinopharm, karena mereka umumnya memiliki penyakit penyerta. "Ayo, Bu Kadek. Jangan takut disuntik vaksin, ini demi menjaga kesehatan anak dan cucu Jenengan yang di rumah ini," ujar Endang saat merayu salah satu warga disabilitas yang awalnya enggan disuntik. (guh/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO