Konflik Sudah 73 Tahun, Negara Israel Harus Dibubarkan

Konflik Sudah 73 Tahun, Negara Israel Harus Dibubarkan Mahfuz Sidik. foto: bangsaonline.com

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik menegaskan, pembubaran negara zionis merupakan solusi alternatif yang harus mulai dipikirkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan komunitas internasional.

Sebab, konflik antara - saat ini sudah berlangsung selama 73 tahun yang telah menimbulkan korban jiwa di kedua belah pihak, terutama warga .

"Jadi solusi yang perlu kita pikirkan sekarang ini, solusi alternatifnya. Solusi yang kami sampaikan adalah mari kita berpikir mengenai solusi baru, bukan two state (dua negara) solusi. Tapi, yuk bubarkan . itu solusi alternatifnya," kata Mahfuz dalam keterangan tertulisnya yang diterima BANGSAONLINE.com, Kamis (27/5/2021).

Sebelumnya, Mahfuz Sidik menyampaikan hal tersebut dalam 'Catatan Demokrasi: - Gencatan Senjata, Kok Kita Malah Ribut? yang diselenggarakan oleh tvOne pada Selasa (25/5/2021) malam lalu.

Menurut Mahfuz, penyelesaian konflik - tidak akan pernah selesai apabila tidak kembali ke akar masalahnya. Akar masalah dari konflik ini, adalah berdirinya negara zionis pada 1948 di tanah yang dirampas secara ilegal oleh kaum Yahudi.

"Saya kira kita harus kembali ke akar masalah, konflik ini muncul ketika tahun 1948 berdiri negara di atas tanah yang dirampas secara ilegal, yaitu negara israel," ujar Mahfuz.

Ketua Komisi I DPR 2010-2016 ini menilai konflik antara - telah berlangsung lama dan panjang, yang bisa dilihat dari tiga aspek, yakni okupasi , konflik antar negara dan pembagian wilayah.

Okupasi ditandai dengan berdirinya negara zionis pada 1948, sehingga konflik yang terjadi telah berlangsung 73 tahun. Sedang jika dilihat dari konflik antar negara, ditandai dengan deklarasi negara pada 1988 di Aljazair, maka usia konflik 33 tahun. Sementara jika melihat kesepakatan Oslo pada 1994 yang melakukan pembagian wilayah, maka konflik sudah 27 tahun terjadi.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO