PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com – Libur lebaran tahun ini Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) di Kota Probolinggo tetap dibuka. Meski begitu, pengunjung tetap diimbau mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Probolinggo, Rachma Deta Antariksa mengatakan, meskipun TWSL dibuka, namun pengunjung tidak seramai sebelumnya. “Pengunjungnya sepi hanya puluhan saja,” katanya kepada wartawan, Minggu (16/5/2021).
BACA JUGA:
- Pj Wali Kota Probolinggo Tidak Terapkan Kebijakan WFH untuk ASN
- Ketua Golkar Kota Probolinggo Temui Tokoh Masyarakat Jelang Pilwali 2024
- Khofifah: Tinggal Pilih, di Jatim Ada 1.396 Wisata, ini Destinasi Eksotik Tiap Kabupaten
- Waspada Musim Pancaroba, ini Rekomendasi PB IDI agar Tetap Sehat saat Perjalanan Mudik
Sepinya pengunjung TWSL tersebut, dilihat dari tidak adanya antrean di loket tiket. “Sejak beberapa hari ini pengunjung hanya puluhan orang saja. Biasanya di akhir pekan pengunjung ramai,” ungkapnya.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Deta panggilan akrab Rachma Deta Antariksa mengatakan, jika pengunjung yang datang tetap dianjurkan cuci tangan dulu yang sudah disediakan oleh petugas. “Semua pengunjung wajib menggunakan masker,” katanya.
Bagi pengunjung yang diketahui kurang sehat akan dilarang masuk ke wisata TWSL. “Tetap dilarang dan tidak boleh masuk,” pungkasnya. (ugi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
