​Pelaku Penelepon Iseng Soal Kebakaran ke Command Center 112 Sudah Diamankan

​Pelaku Penelepon Iseng Soal Kebakaran ke Command Center 112 Sudah Diamankan Ruang Command Center 112 sebelum pandemi. (foto: ist).

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemkot terus mengoptimalkan layanan Command Center (CC) 112 untuk mengatasi semua masalah kedaruratan di Kota Pahlawan. Namun ironisnya, masih ada oknum warga yang hanya sekadar iseng atau main-main menggunakan layanan telepon kedaruratan 112 tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Linmas Kota , Irvan Widyanto mengatakan, melalui Command Center 112, Pemkot memberikan layanan kepada masyarakat dalam situasi kedaruratan apa pun selama 24 jam nonstop. Bahkan, ketika masyarakat menggunakan layanan itu, mereka tidak dipungut biaya sepeser pun.

“Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa tidak ada biaya sepeser pun yang dikeluarkan untuk menghubungi layanan 112, jadi kalau ada kejadian kedaruratan apa pun, silakan laporkan, telepon 112,” kata Irvan di kantornya, Rabu (2/9/2020).

Ia mencontohkan salah satu laporan kebakaran di Jalan Jetis Kulon Gang 5 pada 27 Agustus 2020 lalu. Saat itu, sekitar pukul 13.49 WIB, ada telepon dari salah satu warga berinisial R yang melaporkan kejadian kebakaran itu.

Begitu menerima laporan tersebut, Command Center langsung meneruskan informasi tersebut ke Dinas PMK dan beberapa unit PMK langsung berangkat ke lokasi. Di tengah menuju lokasi, salah satu personel PMK mencoba menghubungi pelapor lagi untuk mengetahui posisi tepatnya. “Tapi ketika ditelepon, si pelapor ini tidak mengangkat telepon kami, dan bahkan di-reject,” ungkapnya.

Padahal, saat itu beberapa unit PMK sudah diturunkan dan Polrestabes juga sudah memberangkatkan Polsek Wonokromo untuk menuju lokasi. Sebab, Polrestabes sinergi komunikasi melalui HT Dishub, sehingga Polrestabes juga menerjunkan personel jajarannya.

Setelah dilakukan penyisiran oleh PMK, Polsek Wonokromo, Posko Terpadu Selatan, Pos Pantau Taman Pelangi, Pos Pantau KBS, ternyata tidak ada kejadian kebakaran itu, sehingga informasi laporan tersebut dipastikan tidak benar atau hoaks. “Nah, ternyata pada saat itu pihak kepolisian menindaklanjuti adanya berita bohong tersebut, dan pelakunya sudah diamankan," jelasnya.

Lihat juga video 'Mobil Angkot Terbakar di Jalan Panjang Jiwo, Sopir Luka Ringan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO