Hosyan Muhammad menunjukkan hasil swab/PCR dari Hospital Siloam Surabaya saat konferensi pers di gedung DPRD Bangkalan, Kamis (30/4).
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Hosyan Muhammad, Wakil Ketua DPRD Bangkalan meminta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangkalan meminta maaf kepada dirinya. Ini setelah hasil swab test menunjukkan bahwa ia negatif Covid-19.
Sebelumnya, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangkalan memang sempat melakukan rapid test terhadap sejumlah Anggota DPRD Bangkalan. Hasilnya, 4 orang reaktif Covid-19, salah satunya Hosyan.
BACA JUGA:
- Buaya Muara 3 Meter Nyangkut ke Jaring Nelayan di Bangkalan
- DPRD Bangkalan Tetapkan Raperda Fasilitas Penyelenggaraan Pesantren
- 2 Maling di Bangkalan Kepergok akan Gondol Motor Warga, Satu Bonyok Dihajar Massa, Sisanya Kabur
- Konten Kreator Asal Bangkalan yang Posting Video "Guru Tugas" Akhirnya Minta Maaf
"Saya tidak akan menuntut apa-apa. Tapi saya hanya ingin memulihkan nama baik saya saja, terhadap berita yang tidak akurat yang disampaikan media kepada seluruh lapisan masyarakat. Jadi saya meminta statement dari tim Satgas untuk memulihkan nama baik saya," jelasnya kepada media saat jumpa pers di Gedung DPRD Bangkalan, Kamis (30/4/2020).
"Tentunya bisa dengan minta maaf kepada saya, karena sesama pejabat. Karena saya kan juga pejabat publik ini," tambahnya.
Hosyan mengatakan, hasil negatif Covid-19 diperolehnya setelah melakukan swab test mandiri yang dilakukan pada Senin (27/4) pukul 09.00 WIB di RS Siloam Surabaya. Hasil tes itu keluar hari Rabu (29/4) pukul 14.00 WIB, menyatakan dirinya negatif Covid-19.
"Tidak perlu diragukan lagi, bahwa saya atas nama Hosyan Muhammad, jabatan Wakil Ketua DPRD Bangkalan, dengan hasil ini dinyatakan negatif hasil swab di Rumah Sakit Siloam Surabaya," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, ia juga mengklarifikasi terkait pemberitaan yang menyatakan dirinya tidak mau diisolasi ke Balai Diklat pasca rapid test menyatakan dirinya reaktif.
"Memang benar tidak mau diisolasi, karena berdasarkan hasil rapid test di Rumah Sakit Siloam Surabaya hasilnya negatif," ujar Hosyan, seraya menjelaskan bahwa ia akhirnya juga melakukan swab test mandiri untuk meyakinkan masyarakat.
"Dengan kejadian ini, saya berharap agar nama baik saya kembali pulih. Sehingga keluarga saya tidak ditakuti dan dikucilkan oleh masyarakat, dan saya bisa kembali melaksanakan tugas sebagai anggota dewan sebagaimana mestinya," tambahnya.
Selain dirinya, lanjut Hosyan, 2 anggota DPRD lainnya juga melakukan swab test mandiri, yakni Mahmudi dan As'ad. Hasilnya, juga dinyatakan negatif Covid-19. (ida/uzi/rev)
