​Jatim Juara Investasi, Khofifah Fokus Buka Poros Industri Baru di Titik-titik Potensial

​Jatim Juara Investasi, Khofifah Fokus Buka Poros Industri Baru di Titik-titik Potensial Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Foto: ist/bangsaonline.com

Saat ini, lanjut , Jatim tengah fokus berupaya membuka poros-poros industri baru di sejumlah titik potensial. Harapannya, agar pemerataan ekonomi dan pembangunan dapat dirasakan seluruh Kabupaten/Kota di Jatim.

"Pembangunan tidak hanya berfokus di wilayah utara, tapi juga selatan Jatim. Pekan lalu, pembangunan Bandara Dhoho kediri sudah di mulai. Jika sudah jadi, maka aksesibilitas di wilayah selatan Jatim akan jauh lebih lancar," tuturnya.

"Tentunya ini akan menambah nilai jual daerah kepada investor yang hendak menanamkan modalnya di wilayah Kediri dan sekitarnya. Karena infrastruktur dan konektivitas menjadi salah satu kunci utama ," tambah dia.

Selain itu, Pemprov Jatim juga terus menyisir berbagai regulasi dan aturan yang dianggap menghambat laju . Langkah ini dilakukan sebagai respon atas potensi melambatnya ekonomi global.

"Banyak negara sudah masuk pada resesi. Kita berpacu dengan waktu dan harus bergerak cepat dengan pemangkasan, penyederhanaan, regulasi-regulasi yang menghambat ," imbuhnya.

Seperti diketahui, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mempublikasikan data realisasi Triwulan I Tahun 2020, dengan total mencapai Rp210,7 triliun dan berarti terjadi kenaikan 8,0% dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar Rp195,1 triliun. Kenaikan besar tersebut dialami Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang meningkat sebesar 29,3%.

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyampaikan nilai realisasi triwulan pertama sudah mencapai 23,8% dari target tahun 2020 sebesar Rp886,1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO