Ikut Lawan Covid-19, Madrasah Produksi Hand Sanitizers dan APD, Lalu Sumbangkan ke Pemprov Jatim

Ikut Lawan Covid-19, Madrasah Produksi Hand Sanitizers dan APD, Lalu Sumbangkan ke Pemprov Jatim Gerakan Madrasah Peduli Covid-19 (Gempi) Kanwil Kemenag Jatim menyerahkan bantuan perlengkapan penanganan Covid-19 seperti Alat Perlindungan Diri (APD), Hand Sanitizer, dan Masker pada Pemprov Jawa Timur. foto: IST./ BANGSAONLINE

Gubernur perempuan pertama di Jatim ini menambahkan, bantuan tersebut turut mendukung upaya pemerintah untuk menangani penyebaran Covid-19.

Salah satunya, bisa digunakan untuk melengkapi paket sembako yang rencananya akan dibagikan ke masyarakat kurang mampu, di mana di dalam paket sembako itu akan dimasukkan dompet yang berisi vitamin C, hand sanitizer, dan masker yang bisa dicuci.

“Terkait bantuan sembako, saat ini sedang disusun detail plan-nya, sebab ada yang dapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), di mana kemarin Jatim mendapat tambahan satu juta lebih BPNT dari Pemerintah Pusat, dan yang nondata terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) akan disinkronkan agar sasarannya makin meluas,” katanya.

Pemberian bantuan sembako tersebut, imbuh Khofifah, agar pembagian tugasnya jelas, maka konsolidasi data mulai pemerintah pusat, pemprov, maupun kabupaten/kota harus solid.

“Hal ini penting guna menjaga bantalan sosial, agar jangan sampai masyarakat yang rentan miskin kemudian menjadi miskin, lalu yang hampir miskin menjadi miskin, serta yang miskin menjadi sangat miskin. Nah bantalan sosial itu pentingnya di situ,” tambah Khofifah.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Ahmad Zayadi mengatakan, tujuan dari bantuan ini adalah sebagai dharma bakti Madrasah Aliyah pada masyarakat Jatim. Ke depan, pihaknya ingin agar gerakan peduli, serta memberikan bantuan ini terus berkembang.

“Kami ingin menunjukkan bahwa tidak hanya bersih dan sehat, tapi juga sangat peduli dengan peristiwa apapun yang sedang ada ditengah masyarakat. Ini bagian dari dharma bakti kami, mudah-mudahan di kesempatan berikutnya inisiatif ini akan terus kita budayakan,” katanya. (mdr/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO