Gelar Aksi Solidaritas, Jurnalis di Pamekasan Bentangkan Poster Sentil Polri

Gelar Aksi Solidaritas, Jurnalis di Pamekasan Bentangkan Poster Sentil Polri Puluhan wartawan Pamekasan mengadakan aksi solidaritas dengan membentangkan poster-poster.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan wartawan yang tergabung dalam beberapa komunitas wartawan di Kabupaten Pamekasan menggelar aksi solidaritas mengecam aksi represif aparat kepolisian terhadap jurnalis di Makassar, Sulawesi Selatan.

Aksi yang diikuti puluhan wartawan yang terdiri dari berbagai jenis media cetak, elektronik, maupun online tersebut berlangsung di depan Taman Inspirasi di Pendopo Ronggosukowati, Jum'at (27/09/19).

Mereka tergabung dalam tiga komunitas berbeda, yakni Forum Wartawan Pamekasan (FWP), Aliansi Jurnalis Pamekasan (AJP), serta Paguyuban Insan Jurnalis Pamekasan (PIJP).

“Aksi ini sengaja kami lakukan sebagai bentuk solidaritas dan aksi simpatik terhadap apa yang menimpa rekan kami di Makassar. Dari itu, kami mengecam aksi represif yang dilakukan oknum polisi terhadap rekan kami di Makassar,” ujar Ketua AJP, Fathur Rosi.

Tidak hanya itu, pihaknya juga mengecam aksi represif oknum polisi yang melakukan tindakan anarkis terhadap wartawan yang sedang bertugas. 

“Seperti kita tahu, wartawan bekerja dilindungi Undang-Undang. Apapun yang namanya kekerasan sangat tidak dibenarkan,” ungkap Rosi, panggilan akrab wartawan senior tersebut.

Hal senada juga disampaikan Ketua FWP, Dedy Prayitno yang sangat menyayangkan aksi represif oknum polisi terhadap wartawan. “Apapun yang namanya kekerasan sangat tidak dibenarkan, apalagi kami bekerja dilindungi Undang-Undang,” tegasnya.

Dalam aksi tersebut, para kuli tinta juga membentangkan aneka ragam poster yang mengutuk aksi represif aparat kepolisian terhadap wartawan. Di antaranya poster bertuliskan "Kecam Aparat Pukul Wartawan; Polri, Jadilah Mitra yang Baik dengan Wartawan."

Selain itu juga terdapat poster sentilan bagi instansi Polri, di antaranya poster "Anda Anarkis Kami Boikot Rilis", hingga poster bertulis "Ada Rilis Kami Diundang, Liput Aksi Kami Ditendang", serta beberapa jenis tulisan lainnya. (yen/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO