Makin Meluas Penyebarannya, DPRD Jatim Desak Pemprov Jatim Tetapkan KLB Hepatitis A

Makin Meluas Penyebarannya, DPRD Jatim Desak Pemprov Jatim Tetapkan KLB Hepatitis A Anggota Komisi E DPRD Jatim, Agus Dono Wibawanto.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Meluasnya kasus penderita di Jatim mengundang keprihatinan DPRD Jatim. Pihak legislatif mendesak Pemprov segera membuat status KLB (Kondisi Luar Biasa) di Jawa Timur untuk bisa mencegah perluasan penderita penyakit tersebut.

“Saya minta dalam hal ini Pemprov Jatim untuk menentukan KLB . Karena dalam beberapa hari belakangan penyebaran semakin meluas,” ungkap Anggota Komisi E DPRD Jatim Agus Dono Wibawanto, Rabu (3/7/2019).

"Jangan sampai Pemprov Jatim terlambat dalam pencegahan dan penyebaran penyakit tersebut. Perlu ada upaya preventif dimana dengan menyatakan status menjadi KLB bisa dicegah perluasannya," jelas pria asal Malang ini.

Politikus asal Partai Demokrat ini menjelaskan bahwa Hepatitis sendiri mengacu pada kondisi peradangan hati yang disebabkan oleh infeksi virus. Secara global, (khususnya tipe B dan C) bertanggung jawab atas kematian 1,34 juta orang di tahun 2015. Selain itu, World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa jumlah kematian akibat meningkat sebanyak 22 persen sejak tahun 2000.

Sebelumnya, dua kabupaten di Jawa Timur sudah terjangkit penyakit Hepatitis. Di Kabupaten Pacitan sampai saat ini sudah mencapai 1000 penderitanya. Sedangkan yang terbaru di Trenggalek juga terjadi serupa. Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Jatim menyebut ada 227 penderita yang dilarikan ke RSUD dr Soedomo Kabupaten Trenggalek. (yul/dur) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO