​Ke Thaif, Jamaah Amanatul Ummah Kunjungi Istana Syubro dan Makam Abdullah Ibnu Abbas

​Ke Thaif, Jamaah Amanatul Ummah Kunjungi Istana Syubro dan Makam Abdullah Ibnu Abbas Istana Syubro di kota Thaif. Foto: MMA/bangsaonline.com

Yang sangat menarik, kota Thaif punya ikon tokoh yang sangat fenomenal yaitu Abdullah Ibnu Abbas. Nama Abdullah bin Abbas dipajang di jalan-jalan raya. Maklum, makam Abdullah bin Abbas juga berada di kota indah ini. Rombongan jamaah Amanatul Ummah sempat berziarah ke makam Sahabat Rasulullah ini. Dipimpin Kiai Asep Saifuddin Chalim para jamaah memanjatkan doa dari balik dinding makam Abdullah bin Abbas. Kiai Asep dan jamaah juga sempat berdoa di makam para syuhada Thaif yang gugur saat berjuang melancarkan dakwah Islam bersama Rasulullah SAW.

Abdullah bin Abbas selain banyak merawikan hadits shahih juga didoakan langsung oleh Nabi Muhammad agar jadi pakar tafsir al-Quran. Para ulama banyak kagum terhadap keluasan ilmu Abdullah bin Abbas. Dari nasab Abdullah bin Abbas ini jugalah yang kemudian menurunkan para khalifah Abbasiyah.

Abdullah bin Abbas juga dikenal sangat wira’i yaitu menjaga diri agar tak berbuat dosa meskipun dosa kecil. ”Sahabat Abdullah bin Abbas tak mau hijarah ke Makkah karena takut berbuat dosa di tanah suci,” kata Kiai Asep Saifuddin Chalim yang pengasuh pondok pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto Jawa Timur kepada bangsaonline.com di Thaif.

Kiai Asep menjelaskan bahwa di balik keindahan Thaif sekarang sebenarnya ada peristiwa sejarah memilukan yang dialami Rasulullah SAW saat berdakwah di Thaif. Bani Tsaqif, suku yang berkuasa saat itu, melakukan tindakan brutal kepada Rasulullah SAW.

”Bani Tsaqif melempari Rasulullah dengan batu,” kata Kiai Asep. Bahkan kaki Rasulullah SAW sampai luka. Zaid bin Haritsah, salah seorang sahabat, berusaha melindungi Rasulullah. Namun ia juga tak luput dari amukan Bani Tsaqif sehingga kepalanya bocor. Untuk menghindari penganiayaan demi penganiyaan ini Rasulullah kemudian berlindung di sebuah kebun milik Utbah bin Rabiah.

Jadi kota Thaif adalah kota penuh sejarah bagi Rasulullah SAW. Di kota ini peristiwa langka juga terjadi pada Nabi Muhammad. Yaitu saat istirahat, Nabi Muhammad rebahan dengan siku tangan ditekuk di atas batu. Ternyata batu itu “mengalah” sehingga siku Rasulullah masuk ke dalam batu dan muncul bekas siku di atas batu yang keras itu. Itu terjadi di suatu tempat yang kini ditandai dengan masjid Ku’ (Ku’un). Di kota Thaif memang banyak sekali masjid bersejarah, seperti masjid Addas, masjid Abdullah bin Abbas, masjid Jami’ Khodamain Syarifain, dan sebagainya.

Jamaah Amanatul Ummah juga sempat mengunjungi tempat penyulingan minyak wangi yang bahan bakunya bunga mawar di Rashed Husain Alqorashei Factory. Di tempat ini para jamaah banyak belanja parfum baik minyak wangi maupun perawatan wajah dan kulit. (MMA)

Sumber: MMA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'H Muhammad Faiz Abdul Rozzaq, Penulis Kaligrafi Kiswah Ka'bah Asal Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO